Memasuki minggu kedua Doa Rosario di Lingkungan St. Bartolomeus Brintikan, dapat dilihat terdapat peningkatan jumlah umat yang hadir dibandingkan dengan minggu pertama. Hal ini memperlihatkan antusiasme umat dalam mendalami dan menghayati misteri keselamatan yang terkandung dalam Doa Rosario. Dalam proses berdoa, umat diarahkan untuk merenungkan peristiwa-peristiwa hidup Yesus yang menjadi dasar keyakinan mereka. Doa Rosario sebagai sarana dalam memahami dan mendalami pehayatan tentang misteri keselamatan. Dengan melibatkan diri dalam misteri keselamatan yang diwakili dalam setiap rangkaian doa, umat diajak untuk mengikuti jejak-jejak Kristus bersama dengan Bunda Maria, sehingga mereka dapat tumbuh dalam iman dan kehidupan rohani secara bertahap.
Keluarga Katolik meyakini bahwa berdoa Rosario dapat membawa perubahan dalam hidup mereka. Ini memjadi momen untuk menyatu dalam doa dan refleksi bersama. Doa Rosario minggu kedua dimulai pada hari Minggu, 8 Oktober 2023, di rumah Yohanes Duta Kartika, dengan partisipasi 34 umat. Setiap hari selanjutnya, doa dilanjutkan di rumah anggota lingkungan yang berbeda, seperti di rumah Ignatius Sandiwan Dharmawan dihadiri 47 umat, FX. Risang Baskara dihadiri 24 umat, FX. Kristiyanto Nugroho dihadiri 38 umat, Bonfilio Febri Priyambodo dihadiri 35 umat, dan diakhiri di rumah FX. Trisno Suroto dihadiri 34 umat pada hari Jumat, 13 Oktober 2023.
Rangkaian doa Rosario dimulai pukul 18.30 WIB dan berakhir pukul 19.30 WIB. Selama acara, mereka membacakan Injil harian, berdoa bersama sebagai umat, menjalankan Doa Rosario, dan mengakhiri dengan momen ramah tamah. Semua rangkaian acara ini dirancang untuk memperdalam pemahaman dan penghayatan mereka tentang iman, serta untuk mempererat ikatan komunitas di Lingkungan St. Bartolomeus Brintikan.
