Bacaan Injil minggu ini (Yohanes 8:1-11) mau menyampaikan 1 masalah pokok dalam hidup kita. Kita ini spt wanita yang harus dihukum mati, tanpa daya, jalan buntu… yg ada hanya kematian & kebinasaan. Tetapi Yesus melepaskan belenggu maut itu.
Bagaimana jelasnya itu semua ?
1. Dalam bacaan kedua St Paulus (Filipi 3:8-14) berkata bahwa semua dianggap sampah sesudah mengenal Yesus. Bila orang mengenal apa yang asli maka yang palsu tidak lagi berharga. Bila orang mengerti yang hakiki dalam hidup ini, maka yang lain akan ditinggalkan. Tetapi ada banyak orang yang tidak sampai mengerti sungguh apa yang hakiki dalam hidup ini sehingga ia terus mencari yg lain-lain…. Banyak yang mengira bahwa hidup yg penting adalah uang dan harta dan semua waktu tenaga dicurahkan untuk mencarinya. Ada pula yg mengira kekuasaan dll… Bila orang tidak pernah mengerti apa yg hakiki dalam hidup ini maka ia akan selalu ada dalam kegelapan dan kerisauan, galau terus menerus.
2. Orang tersebut ada dalam situasi maju kena mundur kena… Semua tidak oke. Tapi bila orang menemukan yang hakiki dan komitmen untuk itu, maka ia akan selalu maju. Orang yang orientasinya harta itu serba tidak enak, serba tidak oke… Orang miskin tak punya harta jelas tak enak tapi punya uang banyak juga tidak menjamin untuk merasa enak… Mau makan saja malah bingung karena semua sudah bosan.. Mau punya apa aja sudah ada, malah jadi bosan.. Lama-lama cari jalan yg tidak biasa… Yakni dengan minum obat dll…
3. Karena kanan kiri tidak oke… Maka orang selalu terpuruk.. Tidak berdaya spt wanita dalam bacaan Injil hari ini… Bagaimana ia bisa bangkit ? Tidak ada jalan lain kecuali mengubah orientasi hidupnya…! Kembali atau mencari yang hakiki dalam hidup ini adalah solusinya. Apakah yang hakiki itu? Hidup itu adalah cinta, kebenaran, kebaikan, kebahagiaan, kedamaian, ketulusan, pelayanan. Semua itu hanya bisa didapat dalam dan bersama Tuhan.
Selamat mencari dan menemukan yang hakiki dalam Yesus agar kita terbebas dari segala belenggu dunia dan maut !.