Pada Kamis, 2 Mei 2024, umat Lingkungan Santo Paulus Temanggal II berkumpul untuk melaksanakan ibadat rutin malam Jumat, diikuti dengan doa Rosario.
Bulan Mei menjadi momen spesial bagi umat Katolik untuk merayakan dan memperdalam devosi mereka kepada Bunda Maria melalui doa Rosario. Ibadat malam Jumat dipimpin oleh Prodiakon Bapak Engelbertus Wahyu Widiatmoko, sementara doa Rosario dipimpin oleh Ibu Anna Murni, dan nyanyian oleh Ibu Margaretha Sri Lestari Ningsih.
Tempat ibadat kali ini di rumah Ibu Anastasia Suratinah, dengan total 37 umat yang hadir. Bacaan dari Injil Yohanes 14:6-14 dibacakan oleh Bapak Engelbertus Wahyu Widiatmoko. Dalam homilinya, Bapak Engelbertus Wahyu Widiatmoko mengajukan pertanyaan yang sering ditanyakan oleh banyak orang: “Apakah Yesus dan Bapa itu sama?” Hal ini mengilhami sesi sharing di mana umat diminta untuk berbagi pengalaman mereka.
Bapak Engelbertus Wahyu Widiatmoko menjelaskan bahwa keraguan seperti yang dialami oleh Filipus dalam Injil muncul karena kurangnya pemahaman akan kesatuan Yesus dengan Bapa. Dia menyimpulkan bahwa Yesus adalah manusia pertama yang mengajarkan hukum kasih, bahkan kepada musuh-musuhnya.
Meskipun manusia, Yesus tidak pernah menyalahkan orang lain dan selalu mengasihi mereka. “Kita hidup di dalam Yesus, dan juga sebaliknya, Yesus tinggal di dalam kita,” kata Bapak Engelbertus Wahyu Widiatmoko.
Setelah ibadat, pengurus Santo Paulus mengadakan rapat untuk membahas acara misa lingkungan mereka. Misa ini diadakan setiap tahun dengan tujuan meningkatkan keterlibatan umat dalam kehidupan gerejawi di lingkungan, wilayah, dan paroki.
Misa lingkungan kali ini akan dipimpin oleh salah satu Romo dari Paroki Maria Marganingsih Kalasan. Melalui ibadat dan diskusi seperti ini, umat Santo Paulus Temanggal II tidak hanya memperdalam devosi mereka kepada Bunda Maria, tetapi juga memperkuat iman dan keterlibatan mereka dalam kehidupan gerejawi.
Dilaporkan dan ditulis oleh : Maria Magdalena Cantika Widiastuti dan Angelica Diajeng Prameswari.