KOMSOS-GMMK. Pada hari Rabu, 16 Juni 2021, telah diadakan Kursus Evangelisasi Pribadi secara online melalui zoom meeting dengan basecamp di Gereja Paroki Maria Marganingsih Kalasan. Sebanyak kurang lebih 8 orang tim IT Maria Marganingsih Kalasan menyiapkan segala sesuatu untuk kebutuhan streaming sejak siang hari. KEP Online ini diikuti oleh tiga paroki yaitu Paroki Maria Marganingsih Kalasan, Paroki Santo Alfonsus Nandan, dan Paroki Maria Asumpta Babarsari.
KEP Online ini telah diadakan sejak 21 April 2021, yang setiap minggunya mempelajari tema yang berbeda-beda dengan petugas yang berbeda, serta basecamp bergilir antara tiga paroki. Pembicara atau pemateri yang diundang pun berbeda-beda sesuai dengan tema. Pada pertemuan pertama dengan materi Introduksi orientasi dipaparkan oleh Vincent Cahyono dari Semarang. Sedangkan pertemuan kedua dengan tema Doa Hening dipaparkan oleh Laurentius Suhartono dari Semarang, berikutnya tema Evangelisasi pendalaman disampaikan oleh Tanaska selama 2 pertemuan berturut-turut. Materi Lectio Divina pada pertemuan ke-5 disampaikan oleh Agus dari Semarang, dilanjutkan tema perkembangan iman oleh Wiyanti dari semarang selama 2 minggu berturut-turut.
Kegiatan KEP yang diprakarsai oleh 3 Paroki ini sekarang lebih dikenal dengan nama KEPO (KEP Online Jogja 1) dan merupakan kegiatan KEP online perdana di Yogya dan diharapkan dapat dilanjutkan pada tahun-tahun mendatang. Panitia Kalasan, sebagaimana 3 paroki yang lain, mendapatkan tugas sebagai penyelenggara sebanyak 3 minggu sekali, dan selama ini panitia dalam melaksanakan tugas ini telah beberapa kali berpindah lokasi di gereja-gereja se-paroki Kalasan dengan tujuan memperkenalkan wajah paroki Kalasan ke teman-teman paroki yang lain. Lokasi yang dipilih adalah GMBA Maguwo, Gereja St. Igtatius Temanggal, Gereja Kalasan dan Taman doa Pasturan Kalasan. Dukungan dari pengurus dan dewan paroki masing-masing gereja dengan memberikan ijin kegiatan sangat membantu kelancaran pelaksanaan KEPO ini.
Pada pertemuan kedelapan ini, tema yang diusung adalah Evangelii Nuntiadi: Mewartakan Injil di Segala Zaman yang disampaikan oleh Rm. Vincentius Yudho Widianto, Pr. Setelah para peserta bergabung dalam zoom meeting dan saling menyapa satu sama lain, acara pun dimulai tepat pada pukul 19.00. Lagu pembuka dinyanyikan dengan meriah oleh petugas dan dilanjut dengan doa pembuka. Acara dilanjut dengan ibadat. Setelah ibadat selesai, Rm Yudho mulai menyampaikan materi melalui power point.
Dalam pengajarannya, Rm Yudho menyebutkan tiga tema utama yang akan direfleksikan dalam Evangelii Nuntiandi. Yang pertama yaitu bagaimana kabar gembira dapat berpengaruh pada suara hati manusia. Yang kedua yaitu bagaimana kekuatan injil sungguh-sungguh dapat mengubah manusia. Dan yang terakhir yaitu bagaimana pewartaan injil bisa dilakukan secara efektif. Rm Yudho juga menyampaikan apa saja unsur-unsur dalam pewartaan injil dan apa saja metode dalam pewartaan injil. Inti dari pengajaran ini adalah bahwa kita sebagai gereja harus dapat mewartakan injil dan diharapkan adanya perubahan setelah mendengar dan mewartakan injil, yang tercermin dalam kesaksian hidup, seperti lebih mengasihi dan memaafkan satu sama lain.
Semangat dari sekitar 103 peserta di tengah hujan dan kendala sinyal tampak saat para peserta ikut bernyanyi dan antusias menjawab kuis yang disampaikan oleh romo. Acara berjalan dengan lancar dan selesai pada pukul 20.55. Setelah berdoa dan penyampaian pengumuman, seluruh peserta kembali menyanyikan mars KEP dengan penuh semangat.
Catatan: Liputan dan foto oleh Isabela Thyana Wulandary