KOMSOS-GMMK.Sebagai salah satu kegiatan rekreatif dalam rangka program Live in UNIKA Soegijapranata Semarang diadakanlah pertandingan sepakbola Trofeo di lapangan Maguwoharjo Football Park. Pertandingan sepakbola dengam sistem Trofeo ini biasa juga disebut round robin dengan format 3 × 45 menit yang artinya pertandingan segitiga dengan mempertemukan 3 tim secara bergantian, dengan durasi 45 menit (1 babak) setiap pertandingan. Namun untuk pertandingan kali ini hanya dilangsungkan selama 3 X 20 menit mengingat keterbatasan waktu.
Pertandingan sepakbola ini diikuti oleh tiga tim yakni OMK Gereja Maria Bunda Alllah Maguwo, tim Unika Soegijapranata plus DPP Paroki Maria Marganingsih Kalasan dan tim SBC FC.
Pertandingan pertama mempertemukan tim OMK Gereja Maria Bunda Allah Maguwo yang dimotori oleh Lintang dan Nico dengan tim Unika Soegijapranata plus Dewan Paroki Maria Marganingsih Kalasan yang dimotori oleh Rm. Vincentius Yudho Widianto, Pr dengan hasil imbang 1 – 1.
Pertandingan kedua mempertemukan tim SBC FC yang dimotori oleh mantan pemain sepak bola profesional dan keluaga pesepakbola yang berasal Paroki Maria Marganngsih Kalasan seperti Fajar Listyantara, Johanes Yuniyantara, Aris Widiyantara, Kristiyantora, Irwan Adiyantara, melawan tim OMK GMBA. Pertandingan dimenangkan tim SBC FC dengan hasil akhir 3 – 2.
Sementara itu, pertandingan ketiga (terakhir) mempertemukan tim Unika Soegijapranata plus DPP paroki Kalasan dengan tim SBC FC dengan skor akhir 2 – 2.
Ketika diwawancari KOMSOS-GMMK, koordinator kegiatan, Ign. Irwan Ardiyantara, menyebutkan bahwa pertandingan sepakbola ini sangat menarik dan menyenangkan.
“Sangat cair. Di lapangan tidak berlaku jabatan dan pangkat lagi. Artinya, kita merasa sama di lapangan. Kita semua bahagia. Apalagi banyak gelak tawa antara romo, pemain tuan rumah serta tim tamu dari Unika Soegijapranata,” ujar lelaki yang merupakan kakak kandung dari pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantara.
Ada kejadian lucu saat pertandingan yaitu lepasnya sol sepatu milik Rm. Yudho. Usut punya usut ternyata sepatu yang dipakai Rm. Yudho adalah sepatu bulutangkis. Namun hal itu tidak menyurutkan semangat bertanding Rm. Yudho. Setelah Romo Yudho mengganti sepatunya dengan sepatu sepak bola, ternyata Rm. Yudho malah berhasil mencetak gol bagi timnya.
“Pertandingannya sangat seru dan menyenangkan. Semoga kelak bisa main bola lagi,” ujar Rm Yudho ketika diwawancari KOMSOS-GMMK.
Dengan hasil pertandingan ini maka tim SBC FC berhasil meraih juara pada Trofeo GMMK kali ini.
BRAVO SEPAKBOLA INDONESIA!
Liputan dan foto oleh Rose Pandan Wangi