KOMSOS-GMMK. Hari Minggu, 14 Agustus 2022, usai misa mingguan di Gereja Maria Marganingsih Kalasan, diselenggarakan misa requiem untuk bapak Theodorus Deatmadi. Beliau berpulang ke pangkuan Bapa di Surga pada hari Sabtu pukul 18.30 di RS Dr. Sarjito. Umat Paroki Kalasan khususnya, mengenal sosok Theodorus Deatmadi sebagai petugas sekretariat Paroki Gereja Maria Marganingsih Kalasan.
Misa diawali dengan sambutan oleh Paulus Sriyanto, kemudian dilanjutkan dengan misa yang requiem oleh Romo Andrianus Maradiyo, Pr. , Romo Antonius Dadang Hermawan, Pr. , dan Romo Robertus Budi Haryono, Pr. Misa dihadiri oleh keluarga dan umat Paroki Kalasan serta handai taulan yang mengenal almarhum, untuk memberikan penghormatan terakhir sebelum diberangkatkan ke peristirahatan terakhir.
Romo Antoniuus Dadang Hermawan, selaku romo paroki Kalasan, dalam homilinya menceritakan kisah menjelang kepergian Theodorus Deatmadi, yang akrab dipanggil mas Deat. Romo Dadang sempet diminta memberikan sakramen minyak suci pada hari Sabtu siang. Romo Dadang selaku romo paroki Kalasan, juga mengungkapkan kesan tentang sosok mas Deat. Mas Deat dikenal sebagai pribadi yang sederhana, taat, tidak neko-neko dan setia melaksanakan tanggungjawabnya.
Romo juga mengatakan, bahwa melalui bacaan Injil kita diingatkan tentang satu hal “Berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat Allah.” Demikian juga kesucian hati Mas Deat tampak dalam kesetiaan dan kesederhanaan yang mengemban tugas puluhan tahun untuk Paroki Maria Marganingsih Kalasan. Untuk itu romo menyampaikan ucapan terima kasih, mewakili segenap umat di Paroki Kalasan, untuk almarhum mas Deat dan keluarganya.
Mas Deat berpulang ke rumah Bapa dalam usia 52 tahun. Sekitar 1 tahun terakhir, kondisi kesehatan almarhum semakin memburuk karena sakit kanker usus yang dideritanya. Mas Deat sudah mengabdi di Sekretariat Paroki Kalasan sejak tahun 1991 hingga akhir hayatnya. Tanggal 1 Agustus 2022 Mas Deat baru saja memperbaharui kontrak kerjanya, namun ternyata Tuhan berkehendak lain. Pada tanggal 13 Agustus 2022 pukul 18.30 mas Deat berpulang ke hadapan Bapa di Surga. Theodorus Deatmadi meninggalkan seorang istri, Theresia Handriyati dan 1 orang anak, Carolus Noviantoro Deatmadi.
Sosok Theodorus Deatmadi kerap dijumpai terutama ketika umat Paroki Kalasan membutuhkan informasi dan terkait keperluan administrasi di Paroki Kalasan. Bersama dengan Stevanus Surat, dengan jadwal yang bergantian, mas Deat setia memberikan pelayanan di sekretariat Paroki Kalasan. Stevanus Surat, akrab dipanggil mas Surat, juga sudah lama mengenal dan bekerja bersama dengan mas Deat.
“Menurut saya, mas Deat orang yang tidak banyak bicara, jujur, bertanggungjawab terhadap pekerjaannya, bisa bekerjasama dengan rekan kerja,” ungkap Surat.
Usai misa requiem, St. Sunaryo mewakili keluarga dan Dewan Pastoral Paroki Maria Marganingsih Kalasan, mengucapkan banyak terima kasih untuk segala doa, dukungan dan perhatian bagi Mas Deat dan keluarga. Kemudian dilanjutkan penghormatan terakhir dari para pelayat bagi almarhum. Sekitar pukul 12 siang, dengan diiringi ibadat singkat, para pelayat melepas almarhum menuju mobil ambulan, yang akan membawa menuju peristirahatan terakhir di Madurejo, Prambanan.
Selamat jalan mas Deat, terima kasih untuk pengabdian dalam pelayanan di sekretariat Paroki Maria Marganingsih Kalasan selama ini. Beristirahat dalam damai abadi di Surga, dan bagi keluarga yang ditinggalkan, semoga diberikan ketabahan dan penghiburan