id_report,wilayah,lingkungan,user,tanggal,jenis,nama_kegiatan,keterangan_kegiatan,jumlah_hadir,foto1,foto2,foto3,publish,link_web 1339,6,41,25,2024-11-18,"Bakti Sosial","Aksi Solidaritas Bencana Erupsi Gunung Lewotobi di Flores Timur","Sebagaimana kita ketahui, Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur erupsi pada hari Senin, 4 November 2024 dini hari, saat para penduduk setempat beristirahat. Erupsi tersebut memakan banyak korban jiwa, baik yang meninggal dunia, luka-luka, maupun harta bendanya. Bahkan para siswa Seminari Menengah Hokeng, Keuskupan Larantuka, dan beberapa biara juga terkena dampak dari erupsi tersebut. Kita sebagai warga Gereja merasa prihatin, ikut berduka dan merasakan penderitaan , kesedihan, ketakutan, dan kecemasan yang dialami oleh saudara-saudari kita di Flores Timur. Gereja Maria Marganingsih Kalasan mengajak segenap umat Katholik untuk berpartisipasi pada Gerakan Solidaritas Korban Bencana Erupsi Gunung Lewotobi di Flores Timur dengan menyisihkan sebagian uang untuk membantu meringankan beban saudara-saudari kita yang terkena musibah di Flores Timur. Menindaklanjuti Gerakan Solidaritas tersebut maka Lingkungan St. Bartolomeus Brintikan menggalang dana dengan melibatkan sekitar 30 KK anggota lingkungan. Theresia Ildayati dan Bernadeta Sudaryani mendapat mandat dari Ketua Lingkungan FX. Kristyanto Nugroho untuk mengumpulkan dana dengan cara door to door ke setiap rumah anggota lingkungan selama seminggu mulai hari Minggu, 10 November 2024 sampai dengan hari Minggu, 17 November 2024. Mereka berdua melakukannya dengan ikhlas dan senang hati. Hasil dari dana partisipasi umat lingkungan ini ditambah dengan mengambil kas lingkungan, total terkumpul Rp.1.500.000,- selanjutnya diserahkan ke Bendahara Paroki/Sekretariat pada hari Senin, 18 November 2024. Dalam pandangan agama Katolik, membantu korban bencana alam adalah bentuk nyata dari kasih Tuhan dan kasih sesama, sebagai wujud tanggung jawab sosial dan spiritual. Bantuan tersebut mencakup aspek fisik, emosional, dan rohani, serta menunjukkan kepedulian terhadap mereka yang menderita. Lebih dari sekadar memberikan materi, itu adalah bagian dari hidup dalam solidaritas, keadilan, dan harapan, yang akhirnya membawa orang lebih dekat pada tujuan hidup Katolik: mencintai Tuhan dan sesama dalam segala aspek kehidupan. ",30,uploads/files/ce1bmtk7rg6a0h5.jpeg,uploads/files/6hcyoqz7tlb8s2a.jpeg,uploads/files/le7pg2tjna381fx.jpeg,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/041-st-bartolomeus-brintikan-aksi-solidaritas-bencana-erupsi-gunung-lewotobi-di-flores-timur/ 1338,17,96,52,2024-11-07,"Doa Lingkungan","Ibadat Sabda Malam Jumat, 7 November 2024","Ibadat Sabda minggu ini bertempat di rumah Bapak Bertus dan dihadiri oleh 41 umat. Ibadat minggu ini di pimpin oleh Sang Condro Nugroho. Ibadat Sabda mengambil kisah Bendahara yang Cerdik yang diambil dari Injil Lukas 16 : 1-8. Dalam Injil Lukas tersebut, Yesus bercerita tentang kisah Bendahara yang tidak jujur namun cerdik dalam mengatasi masalahnya. Bendahara ini mengetahui akan dipecat oleh tuannya karena menghamburkan kekayaan tuannya. Mengetahui bahwa dirinya akan dipecat, dia mencari jalan keluar dengan cara yang licik yaitu mengurangi hutang orang2 yang berhutang kepada tuannya dengan harapan mereka akan menolongnya setelah dia kehilangan pekerjaan karena dipecat oleh tuannya. Dalam kisah Bendahara tersebut Yesus mengajarkan kita agar selalu berbuat jujur dalam pekerjaan & dalam kehidupan kita dan belajar kecerdikan untuk mengatasi masalah yang kita hadapi. Pada ibadat Sabda kali ini ada beberapa umat yang berbagi cerita/pengalaman hidupnya ataupun menanggapi kisah yang diajarkan Yesus dalam ibadat sabda, antara lain : 1. Pak Marsono Beliau bercerita tentang pengalaman hidupnya disaat diminta mengantarkan tetangganya dalam acara lamaran. Pada saat ada masalah pada saat acara lamaran, beliau dengan cerdik & sigap bisa mengambil keputusan/langkah yang tepat sehingga kegiatan lamaran bisa berjalan dengan lancar. 2. Wahyu Sdr Wahyu menanggapi tentang kecerdikan dengan mengambil contoh kasus hukum Ferdi Sambo. Dari kisah Ferdi Sambo kita bisa belajar tentang kuasa Tuhan/mukjizat masih terjadi di negara kita. Kecerdikan dengan tujuan tidak baik/kalicikan yang dilakukan Ferdi Sambo berbuah hasil hukuman atas kejahatannya tersebut. Sdr Wahyu menambahkan agar kita bisa melakukan kecerdikan dengan bijaksana dengan didasari kebenaran atau ajaran Kristiani. 3. Budhe Tarto Budhe memberikan masukan agar kita tidak  gampang berpuas diri disaat dipuji orang lain. Beliau menambahkan agar kita tidak sombong dan tetap rendah hati saat menerima pujian, serta merespon pujian sebagai penambah semangat kita dalam melayani Tuhan. Kesimpulan ibadat sabda yang mengambil kisah tentang Bendahara yang Cerdik yaitu agar kita bisa menggunakan kecerdikan dengan bijaksana dengan dasar kebenaran untuk menyelesaikan masalah kita serta kita juga diingatkan agar tidak sombong & tetap rendah hati disaat kita mendapat pujian atas kecerdikan kita. Setelah ibadat Sabda selesai, umat lingkungan melanjutkan latihan koor karena lingkungan Santo Paulus mendapatkan tugas koor saat Misa di gereja Santo Ignatius Loyola pada hari Sabtu tanggal 9 November 2024. Walaupun tidak didampingi pelatih & iringan musik, akan tetapi umat Santo Paulus sangat antusias, bersemangat, & bersukacita dalam melaksanakan latihan koor sehingga hubungan antar umat semakin erat satu sama lain & semakin harmonis, serta semakin kompak dalam melayani Tuhan.",41,uploads/files/qds62w50x9yciot.jpeg,uploads/files/7otpkcsmw2e0dg_.jpeg,uploads/files/4xensav9j3cz2r1.jpeg,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/412-st-paulus-temanggal-ii-ibadat-sabda-malam-jumat-7-november-2024/ 1337,1,29,29,2024-11-10,lain-lain,"Tugas Parkir Misa Pertama dan Kedua","Pada hari Minggu, 10 November 2024 Lingkungan Maria Marganingsih Krajan mendapat tanggung jawab untuk bertugas menjaga parkir pada misa pertama dan kedua. Para petugas yang berjumlah sekitar 15 orang hadir menggunakan dresscode kaos berkerah berwarna kuning kunyit yang merupakan kaos identitas di lingkungan Maria Marganingsih sejak pukul 05.30 WIB. Petugas putri (ibu-ibu) bertanggungjawab untuk menerima dana parkir, sedangkan petugas parkir laki-laki (bapak-bapak) bertugas untuk mengatur motor dan mobil yang parkir. Setelah selesai ibu-ibu membantu menghitung uang parkir yang sudah didapatkan. Para petugas juga menikmati teh hangat dan snack yang sudah tersedia sembari berbincang-bincang.","15 o",uploads/files/rm968z3f_5hv0ab.jpeg,uploads/files/79k_nh5wt4u8yox.jpeg,uploads/files/45cipy6x3j7t8vr.jpeg,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/030-maria-marganingsih-krajan-tugas-parkir-misa-pertama-dan-kedua/ 1336,1,29,29,2024-11-08,lain-lain,"Misa Memule 1 tahun Bapak Stefanus Supardi","Pada hari Jumat, 8 November 2024 sebagian besar umat di Lingkungan Maria Marganingsih Krajan berkumpul di kediaman Bapak Ibu Sugeng Margono yang berada di samping Kecamatan Kalasan untuk hadir dan memberikan dukungan doa dalam misa 1 tahun berpulangnya Bapak Stefanus Supardi ke rumah Bapa di surga. Para tamu undangan dari umat lingkungan dan keluarga mulai hadir sejak pukul 18.15 WIB dan disambut oleh beberapa perwakilan keluarga. Umat di lingkungan Maria Marganingsih juga bertugas sebagai anggota koor. Misa dimulai tepat pukul 19.00 WIB dengan dipimpin oleh Romo Bambang yang merupakan putra dari almarhum Bapak Supardi. Suasana penuh keakraban dan penuh canda tawa tergambar saat Romo Bambang memberikan kotbah. Dalam kutipan kotbahnya Romo Bambang mengingatkan umat dengan berkata, "Selama kita hidup di dunia, jadilah seperti garam. Bagi dirinnya sendiri ketika garam itu rasanya asin, itu merupakan hal yang biasa bukan luar biasa. Sama hal nya kita, dalam kehidupan keseharian kita menjadi orang baik sesuai kehendak Tuhan itu juga bukan hal yang luar biasa, namun biasa untuk dilakukan". Seusai misa para umat yang hadir menikmati hidangan yang disajikan oleh keluarga. Dalam misa kali ini pula didapatkan persembahan untuk seminari yang terkumpul sebesar Rp 1.192.000,-.","35 o",uploads/files/xilwstbon03hqm1.jpeg,uploads/files/bthgzyfuvqa_dw0.jpeg,uploads/files/ia1svy3rd8ghnwx.jpeg,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/030-maria-marganingsih-krajan-misa-memule-1-tahun-stefanus-supardi/ 1335,7,45,23,2024-11-08,"Doa Lingkungan","Pertemuan Lingkungan Petrus Damianus rutin Bulan November","Pada hari Kamis , 7 November 2024 di Lingkungan Petrus Damianus melaksanakan pertemuan rutin di rumah Budi Winardi Blok Randugunting, pada pukul 18.30 WIB. Pertemuan ini dimulai dengan Arisa lingkungan, dan beberapa kegiatan iuran gereja seperti halnya : prolenan, dana sosial, dana pendidikan. Tabungan TCk dll yang sudah dikoordinir oleh petugas masing masing. Arisan di lingkungan gereja menjadi sarana untuk mempererat hubungan antar umat. Melalui pertemuan rutin, anggota gereja dapat saling mengenal lebih dekat dan membangun persahabatan dalam limgkungan, Hal ini dapat memudahkan kerjasama dalam berbagai kegiatan gereja dan membantu menciptakan suasana kekeluargaan yang hangat. Setelah berbagai kegiatan arisan iuran gereja sudh selesai kemudiian dilanjutkan ibadah sabda yang dipimpin oleh prodiakon Andri sebastian. aadapun hal hal yang disampaikan yaitu : bahwa keadaan manusia yang sering merasa "tersesat" dalam hidupnya, berjuang mencari pemenuhan kebutuhan fisik dan spiritual, seringkali di tengah dunia yang luas dan penuh godaan, tanpa arah yang jelas. Ini bisa diartikan sebagai kondisi jiwa yang lapar akan kebenaran, kedamaian, atau pemahaman yang lebih mendalam tentang hidup dan tujuan kita di dunia. Domba yang tersesat sering dipahami sebagai gambaran orang yang jauh dari Tuhan, baik karena dosa, kebingungan, atau keragu-raguan dalam hidup. Yesus, sebagai Gembala yang baik, tidak meninggalkan mereka yang tersesat, melainkan mencari dan memimpin mereka kembali ke jalan yang benar. Dalam perenungan ibadat sabda malam itu berjalan dengan lancar dan selesai pada pukul 20.00 WIB, ditutup dengan menikmati snack yang sudah disediakan oleh pemilik rumah. Umat yang hadir 46.",46,uploads/files/4v_sf7wkobai168.jpeg,uploads/files/l6gxb0c47ynhip5.jpeg,uploads/files/jbe4cgq1t95y0pr.jpeg,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/044-st-petrus-damianus-taman-selatan-pertemuan-rutin-lingkungan-st-petrus-damianus-bulan-november/ 1334,18,97,13,2024-10-31,"Doa Lingkungan","Ibadah rutin dan penutupan Doa Rosario ","Pada hari Kamis tanggal 31 Oktober 2024 pada pk 19.00 WIB umat lingkungan St Yusuf wilayah St Petrus Kanisius Kalasan Tengah mengadakan doa Rosario dan Ibadah rutin di rumah Endang Kenyo wati dusun TegalBojan Somodaran Rt 04 Rw 02 Purwomartani Kalasan Sleman. Ibadah di pimpin oleh Yosep Sulisprihandoko untuk doa Rosario dipimpin oleh Bibiana Warsini dan dibantu oleh anak-anak untuk pembacaan renungan PeristiwaTerang.yaitu Gizella,Puteri, Yuna,Bonbon,dan Alya.umat yang hadir sekitar 25 orang terdiri anak-anak dan dewasa.Untuk lagu pembukaan dari Madah Bakti no 540 Magnificat ,Lagu penutup Madah Bakti no 547 Ya Nama Mu Maria,Lagu antar bacaan 211.petugas doa umat Adriana Dai Emba. Renungan dari Injil DATANG DALAM NAMA TUHAN (Luk 13:31-35) Paulus mengungkapkan perlunya perjuangan dalam iman dan kasih. Kuasa gelap selalu mengancam hidup kita dan perlu dilawan dengan senjata Allah supaya kita dapat melawan tipu muslihat iblis. Kita perlu beridiri tegap, berikatpinggangkan kebenaran, berbaju ziarahkan keadilan dan berkasutkan kerelaan untuk memberitakan Injil damai Sejahtera. Dalam segala keadaan kita menggunakan perisai iman dan pedang firman Allah untuk memadamkan panah api dari sijahat. Kita berdoa setiap waktu tidak pernah putus dalam persekutuan semua orang kudus. Sungguh ada yang aneh dalam pribadi orang Farisi yang menjumpai Yesus dalam Injil hari ini. Biasanya mereka itu mengamat-amai Yesus untuk disalahkan. Kini beberapa di antara mereka mendatangi Yesus dan memberi tahu Yesus kalau Herodes akan membunuhnya. “Pergilah tinggalkanlah tempat ini, karena Herodes hendak membunung Engkau.” Yesus tidak takut atau gentar oleh ancaman Herodes itu. Sebaliknya Yesus menghadapi dengan penuh keberanian dan bijaksana. “Pergilah dan katakanlah kepada si serigala iitu: Aku mengusir setan dan menyembuhkan orang pada hari ini dan besok, dan pada hari yang ketiga Aku akan selesai.” Yesus tidak mau pergi dan tidak berhenti berbuat baik untuk mewartakan Injil dan menyembuhkan banyak orang sakit. “Kamu akan melihat Aku hingga pada saat kamu berkata: Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan!” Yesus memberikan teladan bagi kita untuk tidak berhenti berbuat baik dan membantu sesama. Kita diajak untuk berdoa terus menerus tidak pernah putus. Meskipun hari ini kita mengakiri bulan Oktober, bulan rosario pada hari ini,namun doa kita tidak berhenti pada hari ini. Bunda Maria tekun mendampingi dan berdoa bersama kita dan dia menyampaikan kebutuhan kita kepada Yesus Putra-Nya. ",30,uploads/files/03lmqhbxic9_75t.jpg,uploads/files/pimu6y5e7gwl2_o.jpg,uploads/files/7m109kjph_xz2ws.jpg,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/413-st-yusup-tegalbojan-ibadah-rutin-dan-penutupan-doa-rosario/ 1333,7,45,23,2024-11-01,"Doa Lingkungan","Penutupan Doa Rosario","Memasuki Bulan Maria dibulan Oktober Lingkungan Petrus Damianus Melaksanakan kegiatan rutin Doa Rosario, Pada akhir Bulan Rosario di bulan Oktober ditutup di rumah Bayu Laksmana . Doa Rosario ditutup menggunakan Ibadah Sabda yang dipimpin oleh Prodiakon Andri Sebastian, didalam sharing nya menjelaskan bahwa di dalam dunia kerja ,dunia sekolah dan didalam keluarga ada berbagai ancaman. Misalnya pengalaman di sekolah yg dialami Andri sendiri terdapat teman yang dianggap preman suka memalak meminta uang, didalam kerja juga ada ancaman yang ingin menjatuhkan karena jabatan dll. seperti halnya Yesus juga mendapatkan ancaman juga dari sekelompok orang farisi, Yesus sering mengungkapkan bahwa Dia adalah Mesias, Anak Allah, yang datang untuk membawa kerajaan Allah. Klaim ini sangat kontroversial bagi Farisi dan pemimpin agama lainnya yang tidak menerima-Nya sebagai Mesias yang dijanjikan. Mereka menganggap klaim ini sebagai penghujatan dan ancaman terhadap otoritas agama mereka. namun Yesus tidak gentar oleh ancaman ancaman tersebut .Manusia sering diliputi rasa takut dan menyerah namun sebagai murid Yesus (Filipi bab 4 :13) Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku. bahwasannya di dalam persoalan dan derita akan selalu menemukan rahmat dari Tuhan. Ibadah Sabda kemudian dilanjutkan dengan doa rosario yang dipimpin oleh sulastri dimulai dengan lagu pembukaan dan dibuka dengan doa Malaikat Tuhan. Acara dilanjutkan dengan pengumuman pengumuman Gereja , kemudian dilanjutkan dengan makan snack bersama sambil memberikan hadiah hadiah untuk anak anak yang rajin ikut Doa Rosario. dan juga umat yang selalu hadir mengikuti doa rosario selama bulan oktober .Memberikan hadiah kepada seseorang yang rajin mengikuti doa Rosario bisa menjadi bentuk apresiasi dan motivasi untuk terus berdoa dan mendekatkan diri kepada Tuhan. Hadiah semacam itu tidak hanya menunjukkan perhatian, tetapi juga bisa memperkuat semangat spiritualnya Melaksanakan Doa Rosario di bulan Maria memiliki berbagai manfaat, antara lain yaitu Peningkatan Iman dan membantu memperdalam hubungan spiritual dengan Tuhan dan meningkatkan iman umat. Doa Rosario biasanya merujuk pada bentuk doa atau meditasi yang melibatkan rosario, yang sering dikaitkan dengan tradisi Katolik. Doa ini terdiri dari doa-doa yang diulang-ulang dan meditasi tentang misteri kehidupan Yesus Kristus dan Perawan Maria. Rosario selesai pada pukul 18.27 WIB. uamt yang hadir sejumlah 48. Umat kembali kerumah masing masing dengan penuh berkat Tuhan",48,uploads/files/jra7tpn4buo6cx3.jpeg,uploads/files/fs4q08za17byedj.jpeg,uploads/files/jyxdfipegs4u8lv.jpeg,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/044-st-petrus-damianus-taman-selatan-penutupan-doa-rosario/ 1332,7,45,23,2024-10-31,"Doa Lingkungan","Doa Rosario Rutin minggu ke 4","Memasuki Bulan Maria dibulan Oktober Lingkungan Petrus Damianus Melaksanakan kegiatan rutin Doa Rosario, yang pada Hari kamis tanggal 24 Oktober dirumah Agustina/Joko, hari Jumat tanggal 25 Oktober dirumah Leo, hari Sabtu tanggal 26 Oktober dirumah Bety, hari Minggu tanggal 27 Oktober dirumah Sukardi, hari Senin tanggal 28 Oktober dirumah Susilo, hari Selasa tanggal 29 Oktober dirumah Agus, hari Rabu 30 Oktober dirumah Budi. Doa dipimpin masing masing yang berketempatan, dimulai dengan lagu pembukaan dan dibuka dengan doa Malaikat Tuhan. Melaksanakan Doa Rosario di bulan Maria memiliki berbagai manfaat, antara lain yaitu Peningkatan Iman dan membantu memperdalam hubungan spiritual dengan Tuhan dan meningkatkan iman umat. Doa Rosario biasanya merujuk pada bentuk doa atau meditasi yang melibatkan rosario, yang sering dikaitkan dengan tradisi Katolik. Doa ini terdiri dari doa-doa yang diulang-ulang dan meditasi tentang misteri kehidupan Yesus Kristus dan Perawan Maria. Rosario selesai pada pukul 18.27 WIB. Umat kembali kerumah masing masing dengan penuh berkat Tuhan. Umat yang hadir sekitar 25-40",35,uploads/files/w8vriocj9gsmlx0.jpeg,uploads/files/zxm5okh0nrceg42.jpeg,uploads/files/rehzi2x401jk6_g.jpeg,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/044-st-petrus-damianus-taman-selatan-doa-rosario-rutin-minggu-ke-4/ 1331,2,6,64,2024-11-05,"Doa Lingkungan","Ibadat Memule 1 Tahun meninggalnya Agnes Retno","Perpisahan adalah hal yang menyedihkan , apalagi berpisah dengan orang yang sungguh-sungguh dicintai dan dikasihi. Begitupun dengan keluarga Stefanus Windu Hartono yang mengundang kami umat Ignatius Loyola, saudara dan teman-teman beliau pada hari Senin, 4 November 2024 untuk mendoakan 1 tahun berpulangnya Agnes Retno Susiati ke rumah Bapa. Ibadat doa untuk arwah 1 tahun mengenang Agnes Retno Susiati ,di mulai dengan kata sambutan dari ketua lingkungan FX Enggar Wahyudi . Kemudian ibadat dipimpin oleh prodiakon Bernadeta Rustari. Dalam renungannya , Bernadeta Rustari mengajak umat untuk selalu berbuat kebaikan , tidak menuruti kehendak daging agar kita dapat menyambut tahun rahmat Tuhan . Dan kita semua percaya bahwa kebaikan hati dan kesetiaan Agnes Retno Susiati semasa beliau hidup akan menghantarkan beliau untuk memasuki tahun rahmat Tuhan sesuai dengan bacaan malam ini yang diambil dari Injil Lukas bab 4 ayat 16 sampai 22. Setelah selesai ibadat, dari pihak keluarga menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran dan doa. Beliau berkata walaupun sudah 1 tahun tapi rasa duka atas kehilangan Agnes Retno Susiati masih terasa, tapi hari ini melalui kehadiran umat Lingkungan Santo Ignatius Loyola , saudara serta siapapun yang hadir malam ini memberikan kekuatan bagi keluarga untuk terus berkarya dan tetap hidup dengan baik. Semoga kehadiran seluruh umat dalam doa hari ini sungguh memberikan kekuatan kepada keluarga Stefanus Windu Hartono dan Tuhan yang maha belas kasih berkenan mendengarkan doa kami. Rest in Peace Agnes Retno Susiati, semoga segala kebaikan dan imanmu menyertai jalanmu ke surga. Semoga Bapa memberikan tempat terindah bersama para kudus - Nya. Amin ",70,uploads/files/fml2o97d_ctkunw.jfif,uploads/files/9u5tre83hnvfxl4.jfif,uploads/files/j_hlsxmd5w9ekpn.jfif,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/003-st-ignatius-loyola-sukoharjo-ibadat-memule-1-tahun-meninggalnya-agnes-retno/ 1330,7,45,23,2024-10-26,"Doa Lingkungan","Doa Rosario Minggu ke 3","Memasuki Bulan Maria dibulan Oktober Lingkungan Petrus Damianus Melaksanakan kegiatan rutin Doa Rosario, yang pada Hari kamis tanggal 17 Oktober dirumah Wisnu Kusuma, hari Jumat tanggal 18 Oktober dirumah Budi/wiwik, hari Sabtu tanggal 19 Oktober dirumah Heru, hari Minggu tanggal 20 Oktober dirumah Eni Darminto, hari Senin tanggal 21 Oktober dirumah Ida/Maruli, hari Selasa tanggal 22 Oktober dirumah Thomas, hari Rabu 23 Oktober dirumah L sukirman, Doa dipimpin masing masing yang berketempatan, dimulai dengan lagu pembukaan dan dibuka dengan doa Malaikat Tuhan. Melaksanakan Doa Rosario di bulan Maria memiliki berbagai manfaat, antara lain yaitu Peningkatan Iman dan membantu memperdalam hubungan spiritual dengan Tuhan dan meningkatkan iman umat. Doa Rosario biasanya merujuk pada bentuk doa atau meditasi yang melibatkan rosario, yang sering dikaitkan dengan tradisi Katolik. Doa ini terdiri dari doa-doa yang diulang-ulang dan meditasi tentang misteri kehidupan Yesus Kristus dan Perawan Maria. Rosario selesai pada pukul 18.27 WIB. Umat kembali kerumah masing masing dengan penuh berkat Tuhan ",35,uploads/files/pkt05i7oynem9qs.jpeg,uploads/files/l9oc03sqn8ky7gv.jpeg,uploads/files/e9zc1sj2aq8onw_.jpeg,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/044-st-petrus-damianus-taman-selatan-doa-rosario-minggu-ketiga/ 1329,7,45,23,2024-11-05,"Doa Lingkungan","Doa Rosario Minggu kedua ","Memasuki Bulan Maria dibulan Oktober Lingkungan Petrus Damianus Melaksanakan kegiatan rutin Doa Rosario, yang pada Hari Rabu tanggal 9 Oktober dirumah Didik Blok kepatihan sekaligus mengadakan Arisan bulan Oktober kegiatan rutin ini dilakukan setiap bulan sekali, dilaksanakan dirumah yang mendapatkan arisan, Arisan ini sering dianggap sebagai cara untuk mempererat hubungan sosial di antara anggota, dan juga bisa dijadikan sebagai bentuk menabung secara bersama-sama. Ada beberapa iuran diantaranya prolenan, dana sosial, TCK dll. sudah ada petugas yang diberi tanggung jawab masing masing .Hari Kamis tanggal 10 Oktober dirumah Slamet, hari Jumat tanggal 11 Oktober dirumah Veronika, hari Sabtu tanggal 12 Oktober dirumah Sukendar, hari Minggu tanggal 13 Oktober dirumah Agnes, hari Senin tanggal 14 Oktiber dirumah Maryono, hari Selasa 15 Oktober dirumah Maryono, hari Rabu 16 Oktober dirumah Padmana. Doa dipimpin masing masing yang berketempatan, dimulai dengan lagu pembukaan dan dibuka dengan doa Malaikat Tuhan. Melaksanakan Doa Rosario di bulan Maria memiliki berbagai manfaat, antara lain yaitu Peningkatan Iman dan membantu memperdalam hubungan spiritual dengan Tuhan dan meningkatkan iman umat. Doa Rosario biasanya merujuk pada bentuk doa atau meditasi yang melibatkan rosario, yang sering dikaitkan dengan tradisi Katolik. Doa ini terdiri dari doa-doa yang diulang-ulang dan meditasi tentang misteri kehidupan Yesus Kristus dan Perawan Maria. Rosario selesai pada pukul 18.27 WIB. jumlah umat yang hadir sekitar 25 sampai 40 ,Umat kembali kerumah masing masing dengan penuh berkat Tuhan .",35,uploads/files/fcv9iay2g6b4tkn.jpeg,uploads/files/813f05mhjyrqbwi.jpeg,uploads/files/lywhncpt53ofjbm.jpeg,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/044-st-petrus-damianus-taman-selatan-doa-rosario-minggu-kedua/ 1328,17,96,52,2024-10-30,"Doa Lingkungan","Ibadat Sabda Malam Jumat, 31 Oktober 2024","Sembahyangan Ibadat Sabda lingkungan santo paulus temanggal II mingguan kali ini bertempat di rumah Theresia Semiyati dan dihadiri oleh 38 umat. Ibadat minggu ini bertepatan di penghujung bulan Oktober 2024 sehingga setelah ibadat selesai dilanjutkan penutupan doa rosario di bulan Maria. Ada hal yang istimewa pada bulan Rosario tahun 2024 di lingkungan Santo Paulus Temangga II. Anak2 remaja mulai dilibatkan untuk bertugas memimpin doa rosario. Dengan keterlibatan anak2 remaja didalam doa rosario, akan semakin menumbuhkan iman buat anak2 remaja serta bertujuan untuk dapat mempersiapkan regenerasi di lingkungan. Pada ibadat kali ini, Engelbertus selaku prodiakon menjelaskan asal mula kenapa di bulan Oktober diperingati atau disebut sebagai bulan Maria. Latar belakang bulan Maria adalah peristiwa Pertempuran Lepanto. Pertempuran Lepanto merupakan pertempuran laut yang terjadi di perairan Teluk Patras pada tanggal 7 Oktober 1571 antara Pasukan Katholik yang dipimpin Paus Pius V dengan Kerajaan Ottoman Turki yang dipimpin oleh Kekaisaran Usmani. Dengan kekuatan Pasukan Katholik saat itu, sangat mustahil bisa memenangkan pertempuran. Pada saat perang berlangsung, Paus melakukan doa rosario dari pagi buta/subuh sampai malam. Dengan kekuatan doa rosario, Pasukan Katholik akhirnya dapat memenangkan pertempuran. Dari peristiwa Pertempuran Lepanto yang terjadi pada bulan Oktober pada saat itu, maka bulan Oktober diperingati oleh gereja Katholik sebagai bulan Rosario sampai dengan saat ini. Beberapa umat juga berbagi kesaksian tentang doa rosario, antara lain : Kartini mengalami mukjizat disaat rutin melakukan doa rosario serta doa devosi pada tengah malam. Beliau merasakan kedamaian hati & dilindungi Bunda Maria disaat mengalami kesulitan. Paulus Marsono merasakan bahwa doa rosario bersama2 menumbuhkan iman umat lingkungan. Umat lingkungan semangat mengikuti, berapapun jumlah umat yang hadir, doa rosario tetap dijalankan dengan sukacita. Angelica Diajeng mengalami beberapa cobaan dan berkah dari Tuhan dalam bulan Maria tahun ini yang semakin menumbuhkan imannya. Engelbertus juga menjelaskan bahwa doa rosario merupakan mercusuar harapan, doa rosario juga dapat dijadikan peperangan bersifat rohani dan menjadi saluran berkat. Semoga semua umat lingkungan dapat memaknai Bulan Rosario untuk semakin meneguhkan iman kita kepada Bapa, Putera, dan Roh Kudus. Penulis: Wahyu",38,uploads/files/sptlgxq39b7mr0e.jpeg,uploads/files/5lt3n1j2hew_9io.jpeg,uploads/files/h9f8vaw1ynldqc7.jpeg,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/412-st-paulus-temanggal-ii-ibadat-sabda-malam-jumat-31-oktober-2024/ 1327,1,29,29,2024-11-01,lain-lain,"Tugas Koor Jumat Pertama","Setelah melakukan latihan koor beberapa kali setelah selesai doa rosario lingkungan, akhirnya pada hari Jumat, 1 November 2024 para umat di Maria Marganingsih Krajan menjalankan tugas koor pada misa Jumat pertama sore hari di Gereja Maria Marganingsih Kalasan pukul 18.30 WIB. Petugas sudah mulai hadir di gereja sejak pukul 18.00 WIB kompak menggunakan pakaian batik. Misa yang dipimpin oleh Romo Dadang pada sore hari itu diiringi oleh nyanyian terbaik dan penuh semangat dari umat lingkungan Maria Marganingsih untuk memuliakan Tuhan.","24 o",uploads/files/3g_laf61wo0nivh.jpeg,uploads/files/8_crqx73jbw0iug.jpeg,,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/030-maria-marganingsih-krajan-tugas-koor-jumat-pertama/ 1326,1,29,29,2024-10-31,lain-lain,"Penutupan Doa Rosario Bulan Oktober","Pada hari Kamis malam, 31 Oktober 2024 pukul 18.30 WIB di dalam gereja Maria Marganingsih Kalasan diadakan doa rosario terakhir oleh umat lingkungan Maria Marganingsih Krajan. Selain doa rosario, kegiatan juga diisi dengan membakar doa-doa permohonan yang sudah ditulis pada saat pembukaan doa rosario hari pertama secara bergantian di depan patung Bunda Maria. Kemudian kegiatan kemudian dilanjutkan dengan foto bersama di depan gua Maria. Kegiatan selanjutnya adalah latihan koor untuk tugas Jumat Pertama 1 November 2024 di gereja MM Kalasan dengan seluruh petugas dan organis. Setelah latihan sekitar 45 menit kegiatan ditutup dengan makan malam bersama dengan menu soto di salah 1 ruang kelas SMP Kanisius Kalasan. Suasana penuh dengan kekeluargaan yang hangat terpancar pada kegiatan di malam itu. ","26 o",uploads/files/bycav_gxopfsh9l.jpeg,uploads/files/b76a5qs8j0xwvzy.jpeg,uploads/files/2xi3kvzgo6p7j_y.jpeg,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/030-maria-marganingsih-krajan-penutupan-doa-rosario-bulan-oktober/ 1325,1,29,29,2024-10-29,lain-lain,"Pengambilan Dana PSE Bulan Oktober","Ibu Eva yang merupakan penanggungjawab dana PSE dari lingkungan Maria Marganingsih Krajan mengambil dana di sekertariat pasturan lantai 2 kepada pengurus dana PSE pada Selasa sore, 29 Oktoberber 2024 pukul 18.00 WIB. Pada hari berikutnya Ibu Eva akan membagikan kepada umat lingkungan yang membutuhkan. Dana ini rencananya akan didistribusikan pada hari sesudahnya untuk 4 umat di lingkungan MM Krajan yang membutuhkan, antara lain Ibu Yuni, Bapak Sukijo, Bapak Untung, dan Ibu Pempi. Masing-masing umat mendapatkan uang sebesar Rp. 150.000,- untuk digunakan sesuai dengan kebutuhan masing-masing.","1 or",uploads/files/9uyq8kwmi1xo3vh.jpeg,,,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/030-maria-marganingsih-krajan-pengambilan-dana-pse-bulan-oktober/ 1324,6,41,25,2024-11-02,lain-lain,"Tugas Tata Bunga di Gereja","Tugas tata bunga di gereja tidak bisa dipandang sebelah mata. Semua jenis pelayanan itu sama pentingnya. Tugas tata bunga di gereja sangat penting untuk menciptakan suasana yang indah dalam mendukung suasana ibadah. Dengan perhatian yang baik terhadap gereja, suasana ibadah akan menjadi lebih nyaman dan khusyuk bagi seluruh umat yang datang. Lingkungan St. Bartolomeus Brintikan mendapatkan tugas tata bunga di Gereja Maria Marganingsih Kalasan pada hari Sabtu, 2 November 2024. Pada pukul 09.30 WIB sebanyak 8 umat dari Lingkungan St. Bartolomeus dengan koordinator Theresia Ildayati datang ke gereja. Terlebih dulu mereka membersihkan ruangan dalam gereja, setelah itu mulailah menata pot-pot tanaman yang telah disediakan di samping gereja untuk ditata di sekitar altar. Meskipun jumlah umat yang terlibat mungkin tidak begitu banyak, namun semangat dan dedikasi mereka dalam menjalankan tugas tersebut patut diapresiasi. Mereka menjalankan tugas ini dengan penuh kegembiraan. Setelah dirasa cukup dan tugas telah dilaksanakan dengan baik maka pada pukul 13.00 WIB umatpun pulang ke rumah masing-masing. Semoga semangat dan kerja keras yang telah ditunjukkan oleh umat Lingkungan St. Bartolomeus menjadi inspirasi bagi seluruh umat yang hadir di gereja agar senantiasa menjaga kebersihan dan keindahan gereja sehingga tercipta suasana ibadah yang nyaman dan khusyuk. ",8,uploads/files/h1ud8i3eg2low67.jpeg,uploads/files/bc6vmnkx8ru2147.jpeg,uploads/files/7bn2vzaeuytrfig.jpeg,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/041-st-bartolomeus-brintikan-tugas-tata-bunga-di-gereja/ 1323,2,11,20,2024-10-31,lain-lain,"Gladi Bersih dan Tugas Koor Misa Jumat Pertama","Qui Bene Cantat Bis Orat, "Ia yang bernyanyi dengan baik sama dengan berdoa dua kali" (St Agustinus, Uskup dan Pujangga Gereja). Lingkungan St Matius terjadwal untuk tugas koor pada Misa Jumat Pertama dan Adorasi di kapel wilayah/gereja St Theodosius Cupuwatu. Misa Jumat Pertama dan Adorasi di wilayah Theodosius Cupuwatu dilaksanakan setiap Kamis pertama di awal bulan. Dan Jumat Pertama di bulan November jatuh di tanggal 1, oleh karena itu Misa Jumat Pertama dilaksanakan di hari Kamis yaitu di tanggal 31 Oktober 2024. Umat yang akan ikut melayani dalam tugas koor, sudah melakukan latihan dengan sungguh-sungguh selama 5 kali. Dan di hari Rabu malam, 30 Oktober 2024, umat lingkungan St Matius melakukan gladi bersih latihan koor. Latihan terakhir tersebut dilakukan dengan iringan keyboard. Latihan diadakan di pendopo rumah Paulus Wahyudi dan baru dimulai pada pukul 20.15 WIB karena sebelumnya umat lingkungan Matius mengadakan doa rutin dan doa Rosario terlebih dahulu. Setelah doa selesai dilanjutkan dengan latihan koor. Koor di lingkungan Matius dilatih oleh Agnes Natalia. Latihan di Rabu malam itu berlangsung dengan baik dan lancar dan selesai pada pukul 21.30 WIB. Dan di hari Kamis, 31 Oktober 2024, umat lingkungan Matius tugas koor di kapel wilayah/gereja St Theodosius Cupuwatu. Misa Jumat Pertama dan Adorasi dimulai pada pukul 18.30 WIB yang didahului dengan doa Rosario pada pukul 18.00 WIB. Misa dipersembahkan oleh Romo Antonius Dadang Hermawan, Pr. 25 umat Matius yang tergabung dalam team koor melakukan pelayanan dengan semangat sukacita. Mereka menyanyikan lagu pembuka sampai lagu penutup dengan sungguh-sungguh. Selalu mempersembahkan yang terbaik untuk kemuliaan Tuhan. Misa Jumat Pertama dan Adorasi di Gereja St Theodosius Cupuwatu selesai pada pukul 19.30 WIB dengan diiringi hujan lebat. ",25,uploads/files/5i9n2rwo84beg_f.jpg,uploads/files/wzjgbq7i190ydus.jpg,uploads/files/_s7l4cjak0wto92.jpg,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/007-st-mateus-cupuwatu-ii-gladi-bersih-dan-tugas-koor-misa-jumat-pertama/ 1322,7,47,40,2024-10-31,"Doa Lingkungan","Penutupan Bulan Rosario","Tradisi Penutupan Bulan Rosario ala Lingkungan St Yohanes Pembaptis KarangNongko yang meriah dalam kesederhanaan Tanpa terasa bulan Rosario telah memasuki hari terakhir,setelah 30 hari lamanya seluruh umat bersama-sama secara bergiliran membuka pintu rumahnya untuk menjadi tempat berkumpul dan berdoa. Selama 31 hari penuh dilaksanakan dan semua dapat berjalan dengan lancar. Hari Kamis 31 oktober 2024 menjadi hari terakhir dan seperti tradisi yang selama beberapa tahun telah dilakukan,pada hari terakhir umat bersama-sama melantunkan doa rosario,bertempat di kediaman keluarga Nugroho,doa rosario dipimpin oleh prodiakon Johan,Gus Nanang dan Nugroho. Acara ini dihadiri oleh sekitar 70an umat Suasana yang dingin karna hujan yang mengguyur tidak mengurangi semangat umat untuk berdoa dan berkumpul.Acara doa di tutup dengan santap malam hersama dengan beragam makanan yang telah dibawa umat dari rumah masing-masing. Dalam doa dan kesederhanaan kami, ada sukacita dan kemewahan yang didapatkan yaitu kerukunan,kesatuan hati dan cinta kasih untuk bersama-sama melayani Tuhan Berdoa bersama Bunda Maria menjadikan iman kami semakin kuat untuk menyembah sang Putra terkasih Tuhan Yesus Kristus,Tuhan dan juruselamat yang sejati",70,uploads/files/zuas2nh835kyxcp.jpg,uploads/files/43rv5psy78utkcj.jpg,uploads/files/irg6w7sv4ln2t_c.jpg,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/045-st-yohanes-pembaptis-karangnongko-penutupan-bulan-rosario/ 1321,7,47,40,2024-10-20,lain-lain,"Ziarah ke Taman Doa","*Ziarah Umar Lingkungan St. Yohanes Pembaptis Karangnongko di Gua Maria Golenging Arum-Asih di Manisrenggo* Kebudayaan dan manusia saling berhubungan. Manusia, makhluk tertinggi, Dianugerahi Daya Cipta, Rasa, Karsa atau disebut Trisakti. Trisakti inilah yang disebut budi dan buah budi manusia disebut Kebudayaan. Buah budi manusia yang sarat dengan nilai-nilai pendidikan, penting untuk ditransmisikan kepada generasi penerus Bangsa Indonesia. Salah satu contoh aktivitas Lingkungan St. Yohanes Pembaptis Karangnongko pada hari minggu,20 Oktober 2024 di Gua Maria Golenging Arum-Asih di Manisrenggo.Kegiatan yang diikuti 35 orang umat ini sarat dengan nilai-nilai Pendidikan Iman Anak dan Pendidikan Iman Remaja, karena melibatkan seluruh umat yakni anak-anak, remaja, dewasa dan lansia. Dengan demikian, dalam aktivitas tersebut terjadi transmisi (penerusan/pemindahan) Pendidikan Iman dari generasi tua ke generasi muda (berikutnya). Mengingat anak-anak (orang yang belum dewasa) pada umumnya masih suka bermain, maka wajar apabila mereka belajar sambil bermain. Namun demikian, dalam saat tertentu misalnya Doa Rosario bersama, diharapkan anak-anak juga fokus untuk memperhatikan dan mengikutinya. Sudah tentu hal ini memerlukan waktu untuk berproses, sehingga anak² tetap merasa senang mengikuti Pendidikan Iman Anak dan Pendidikan Iman Remaja. Selain itu, diharapkan juga Bapak Ibu yang termasuk dewasa dan lansia, menjadi teladan bagi generasi penerus. Seluruh acara lancar dan sukses, tetapi tidak dilakukan Proses *Jalan Salib* karena kondisi yang tidak memungkinkan. Semoga seluruh Keluarga Lingkungan St. Yohanes Pembaptis Karangnongko selalu sehat, tetap semangat, rukun, damai, senang dan bahagia sejahtera bersama keluarga tercinta. Tuhan Yesus Kristus Melindungi dan Memberkati keluarga kita semua. Amin.????????????????❤️???????? (Ditulis oleh Dr. Yosephine Murdiyati, S.S.T., M.Sn.)",35,uploads/files/w_4ca753fim92th.jpg,uploads/files/vhcaqjp5k_fwu9t.jpg,uploads/files/dfajunk_v0ly7qc.jpg,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/045-st-yohanes-pembaptis-karangnongko-ziarah-ke-taman-doa/ 1320,6,41,25,2024-10-31,"Doa Lingkungan","Minggu Kelima Doa Rosario","Doa Rosario dirasakan umat di Lingkungan St.Bartolomeus Brintikan sungguh bermanfaat, baik dalam kehidupan pribadi, keluarga, maupun menggereja. Walaupun doa yang sederhana tetapi tetap hidup di berbagai kalangan umat beriman. Hal ini terjadi bukan karena doa ini mudah dihafal atau diingat, namun karena manfaatnya yang dialami dalam kehidupan sehari-hari. Tapi tentu saja doa ini harus dilandasi iman supaya Doa Rosario tidak menjadi rentetan kata-kata yang kosong. Kekuatan Doa Rosario sangat luar biasa. Banyak keajaiban yang tak terhitung jumlahnya dan kemenangan iman yang telah diperoleh serta menjadi sumber rahmat umat Katholik. Sangat disayangkan apabila kita enggan mendoakannya karena banyak persoalan dapat teratasi melalui doa ini, minimal bisa menambah semangat bagi yang bekerja dan belajar. Adapun pelaksanaan Doa Rosario dalam Minggu Kelima Bulan Oktober 2024 di Lingkungan St.Bartolomeus Brintikan dimulai pada hari Minggu, 27 Oktober 2024 bertempat di rumah Yohanes Pembaptis Sumaryadi dengan partisipasi 16 umat, kemudian pada hari Senin, 28 Oktober 2024 di kediaman Antonius Budimin dengan partisipasi 20 umat, lalu pada hari Selasa, 29 Oktober 2024 di rumah Yohanes Danang Kurniawan dengan partisipasi 23 umat, dilanjutkan pada hari Rabu, 30 Oktober 2024 di kediaman Victorianus Harjoko dengan partisipasi 25 umat. Doa Rosario pada bulan Oktober ini ditutup pada hari Kamis, 31 Oktober 2024 bertempat di rumah Nico Shandy dengan partisipasi 20 umat. Dalam pelaksanaan Doa Rosario selama bulan Oktober ini di Lingkungan St.Bartolomeus ada dua umat yang belum pernah lowong mengikutinya. Mereka adalah Bernadetta Sudaryani dan Theresia Ildayati mendapat apresiasi dari pengurus lingkungan dengan memberikan cinderamata yang diserahkan Ketua Lingkungan, FX. Kristyanto Nugroho ",20,uploads/files/08w3tagrnvf5jsl.jpeg,uploads/files/bqwzfxc691l53aj.jpeg,uploads/files/unrz6p98d7gtebf.jpeg,"Sudah Diterbitkan",https://www.gerejakalasan.org/041-st-bartolomeus-brintikan-minggu-kelima-doa-rosario/