Lingkungan Paulus Maguwo Ziarah ke Taman Doa Maria Fattimah Ngrawoh
Bulan Mei merupakan bulan yang dikhususkan untuk devosi kepada Bunda Maria. Bertepatan dengan agenda liturgi tersebut, saat ini juga diadakakan Bulan Katekese Liturgi (BKL) dalam rangka merayakan yang ke 20 tahun. Untuk menyambut atau nantinya mengakhiri bulan Maria, umat kristiani mengadakan kegiatan, antara lain ziarah ke Gua Maria atau pun Taman Doa, dan pertemuan rutin baik secara pribadi, keluarga ataupun lingkungan.
Lingkungan Santo Paulus sebagai bagian dari Stasi Maguwo, mengadakan ziarah ke Taman Doa Maria Fattimah Ngrawoh, pada hari Minggu 5 Mei 2019. Orangtua, OMK dan anaka-anak, umat Lingkungan Paulus, berkumpul di kediaman Agus Purwanto. Sebanyak 55 umat berangkat pada pukul 7 pagi.
Setibanya di Taman Doa Maria Fattimah, umat Lingkungan Paulus melakukan Jalan Salib. Peziarah mengenang kisah sengsara Yesus dengan penuh khidmat. Selanjutnya, umat dipersilahkan untuk berdevosi di perhentian ke 14. Rangkaian gladi rohani ditutup dengan Perayaan Ekaristi yang diadakan di kapel lingkungan Taman Doa Maria Fattimah Ngrawoh. Melalui perayaan sebagai sumber dan puncak sipritulitas Kristiani tersebut, Romo Ari, Pr., dalam khotbahnya, menegaskan, ”Sebagai umat Katolik, kita jangan menjadi pribadi mutungan (putus asa). Sikap demikian, menjauhkan kita dari kebaikan dan berkah.”
Rangkaian ziarah Lingkungan Santo Paulus dilanjutkan dengan makan siang dan ditutup dengan rekreasi ke tempat wisata Sondokoro. Kemudian pada pukul 17.00, umat Lingkungan Santo Paulus melanjutkan perjalanan pulang. Selama perjalanan, Jeanette dan Helena dengan suara emas mereka berkenan menghibur umat.
“Semangat kebersamaan dalam satu ikatan paguyuban kelompok doa dan sikap saling membantu menjadi poin penting yang dapat dipetik dalam ziarah ini,” tutur FX. Koesno. “Salut juga untuk para panitia, yang diprakarsai generasi muda dan didukung oleh ibu-ibu. Kerjasama yang baik dan berkahbagi semua,” tambahnya.
