Pesta nama Santo Yusup diperingati setiap tanggal 19 Maret, dan pada perayaan ini umat lingkungan St. Yusup merayakannya dengan mengadakan misa khusus. Misa dipimpin oleh Romo Antonius Dadang Hermawan, Pr., dan dihadiri oleh umat lingkungan St. Yusup Cupuwatu I.
Santo Yusup adalah sosok yang sangat dihormati dalam Gereja Katolik, karena ia menjadi teladan bagi umat manusia untuk hidup dalam keimanan dan ketundukan pada kehendak Allah. Ia mengajarkan umat Katolik untuk hidup dalam kesetiaan, kesederhanaan, dan kasih yang tulus pada sesama.
Santo Yusup memiliki iman yang kuat pada Allah dan selalu taat dalam menjalankan kehendak-Nya. Ia percaya bahwa semua yang terjadi dalam hidupnya adalah bagian dari rencana Allah yang lebih besar. Hal ini tercermin dari kesediaannya menjadi ayah angkat Yesus Kristus, meskipun situasi yang dihadapinya penuh dengan tantangan dan cobaan.
Selain itu, Santo Yusup hidup dengan sederhana dan tidak terpengaruh oleh kekayaan atau kemuliaan duniawi. Ia hidup dalam ketundukan dan patuh pada kehendak Allah. Teladan kesederhanaannya ini sangat relevan dalam dunia yang serba konsumtif dan materialistik seperti sekarang ini.
Santo Yusup juga dikenal sebagai sosok yang selalu berdoa dan mencari kehendak Allah dalam hidupnya. Ia menjadi contoh bagi umat Katolik untuk selalu mengandalkan doa dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, kita diajarkan untuk selalu mengandalkan Allah dalam setiap keadaan, baik dalam kesulitan maupun dalam kebahagiaan.
Santo Yusup juga selalu memperhatikan kebutuhan orang lain dan memberikan bantuan yang diperlukan. Ia menunjukkan kasih Allah melalui tindakan nyata dalam hidupnya. Ia menjadi inspirasi bagi umat Katolik dan seluruh umat manusia untuk hidup sebagai umat yang setia, sederhana, dan penuh kasih. Semoga kita dapat meneladani Santo Yusup dalam hidup kita sehari-hari dan menjadi umat yang dicintai Allah. Sehingga diharapkan umat di lingkungan St. Yusup Cupuwatu I bisa meneladani Santo Yusup.