Minggu ke-3 bulan Januari, tepatnya tanggal 19 Januari 2025, anak-anak PIA Lingkungan Santo Matius mengadakan kegiatan sekolah minggu. Kegiatan ini secara rutin dilaksanakan pada minggu pertama dan minggu ketiga setiap pukul 10.00 WIB. Selain minggu pertama dan ketiga,, anak-anak PIA Matius mengiktui sekolah minggu bersama anak PIA wilayah. Pada Minggu yang cerah, anak-anak PIA Matius tampak semangat mengikuti kegiatan sekolah minggu. Sekolah Minggu kali ini dilaksanakan di pendopo rumah Paulus Wahyudi dengan tema ‘Mukjizat itu Nyata’. Firman yang direnungkan diambil dari Injil Yohanes 2: 1-11 tentang Yesus yang mengubah air menjadi anggur.

Waktu belum menunjukkan pukul 10.00 WIB ketika anak-anak PIA mulai berdatangan ke pendopo. Ada yang diantar oleh orang tuanya, berangkat sendiri naik sepeda, atau jalan kaki karena rumahnya dekat. Sambil menunggu teman-teman lain yang belum datang, anak-anak absen dengan menempel gambar di kartu absen sesuai nama mereka masing-masing. Pukul 10.00 WIB, kegiatan di pagi yang cerah itu dimulai. Aktivitas diawali dengan game-game menarik yang dibawakan oleh Anthonia Divina selaku pendamping sekolah minggu. Anak-anak PIA sangat antusias mengikuti game tersebut. Setelah game, diajak anak-anak memuji Tuhan dengan menyanyikan lagu “Kasih Yesus Manis dan Indah”, dilanjutkan dengan doa pembuka. Doa pembuka kali ini dibawakan oleh Mikaela Adriana dan semua anak diajak berdiri dalam sikap doa. Setelah doa pembuka, anak-anak kembali duduk untuk melihat video firman. Video firman yang disaksikan adalah tentang mukjizat yang dilakukan oleh Tuhan Yesus yaitu Yesus mengubah air menjadi anggur di pesta pernikahan di Kana. Dalam penjelasan video firman, Anthonia Divina menjelaskan bahwa Tuhan Yesus melakukan itu karena ibu-Nya yaitu Bunda Maria yang meminta. Oleh karena itu, anak-anak PIA juga harus taat pada perintah orang tua. Setelah mendengar dan merenungkan sabda Tuhan, diadakan persembahan kasih sambil menyanyikan lagu “Aku Diberkati”. Kemudian dilanjutkan dengan sesi aktivitas, dan kali ini anak-anak PIA diajak membuat prakarya dengan mewarna, menggunting, dan menempel. Mereka bersemangat membuat prakarya tentang mukjizat yang dilakukan oleh Tuhan Yesus. “Adalah Sukacita Di Hatiku” menjadi lagu penutup sekolah minggu hari itu.

Sebelum pulang, tujuh belas (17) anak PIA yang hadir berdoa untuk Okta teman mereka yang hari itu berulang tahun. Selanjutnya mereka menyanyikan lagu Selamat Ulang Tahun dan memberikan ucapan selamat. Ada bingkisan snack yang dibagikan untuk semua yang hadir. Pukul 11.10 WIB rangkaian kegiatan sekolah minggu pun selesai dan anak-anak PIA pulang ke rumah masing-masing dengan wajah penuh kegembiraan.

Catatan: Tulisan dikirim oleh Damiana Wijosari Pusoko dan foto oleh Anthonia Divina Indah Vanderi