0311 Lingkungan Gregorius Agung Kaliajir: Ambil Bagian dalam Pelayanan dengan Tugas Tatalaksana

Kerja bakti membersihkan gereja dan lingkungan sekitar merupakan paket lengkap tugas tatalaksana di Gereja Santo Yusup Berbah. Demikian halnya ketika Lingkungan Gregorius Agung Kaliajir mendapat giliran tugas Tatalaksana pada hari Minggu, 30 Maret 2025. Paket lengkap ini pun dilaksanakan umat LGAK dengan penuh kegembiraan. Kerja bakti dilaksanakan sehari sebelumnya, yaitu pada hari Sabtu tanggal 29 Maret 2025 pukul tiga sore. Cukup banyak umat LGAK yang terlibat dalam kerja bakti. Semua bahu membahu membersihkan lingkungan gereja, ada yang melap bangku, menganebo altar, menyapu lantai, menyapu halaman, dan menata hias altar dengan tanaman yang ada. Pekerjaan pun selesai dengan cepat, lingkungan gereja tampak rapi dan bersih tiasa yang terlewat, seputar altar pun menjadi indah dilihat. Sambil melepas penat dan ngobrol santai, umat yang hadir beristirahat sambil menikmati teh hangat yang sudah disiapkan salah satu umat.

Hari Minggu tanggal 30 Maret 2025, hampir sebagian besar umat LGAK sudah hadir di Gereja Santo Yusup Berbah pada pukul 08.00 WIB untuk mengawali menjalankan tugas tatalaksana. Mereka memosisikan diri di tempat-tempat yang biasa digunakan untuk menyambut umat yang akan mengikuti Perayaan Ekaristi. Beberapa umat berdiri di depan pintu utama GSYB untuk menyambut umat dan mempersilakannya masuk ke dalam, sementara beberapa umat LGAK yang lain berada di dalam gereja untuk mencarikan tempat duduk. Umat bertugas dalam ketenangan, dengan harapan tidak mengganggu umat yang sedang mendaraskan doa rosario sebelum Perayaan Ekaristi yang dipandu oleh kelompok Legio Maria yang ada di wilayah Berbah. Tepat pukul setengah sembilan pagi (08.30 WIB) Perayaan Ekaristi dimulai, dipimpin oleh Romo FX. Murdi Susanto, Pr. Umat yang bertugas pun mulai memosisikan diri di tempat duduk masing-masing dan dalam keheningan menjadi bagian dalam Perayaan Ekaristi. Mulai bertugas pada saat persembahan, mengambil kantong kolekte pertama, mengumpulkan dalam kotak kolekte yang telah disediakan, dan Theovillus Suwarto membawanya ke altar dan mempersembahkannya kepada Tuhan. Tugas berikutnya adalah mempersilakan umat menerima Tubuh dan Darah Kristus dengan membantu mengatur agar tertib dan teratur, kemudian di urutan paling belakang menerima Komuni, dilanjut dengan tugas mengumpulkan kolekte kedua. Setelah menerima berkat pengutusan dari tangan Romo Murdi dan berdoa, umat LGAK segera berkumpul di bagian belakang gereja untuk menghitung kolekte pertama dan kedua. Setelah kolekte pertama dan kedua dihitung, masing-masing dibuat laporan tertulis di atas formulir yang ada dan ditandatangani, selanjutnya diserahkan kepada bendahara wilayah yang masih menemani umat LGAK merampungkan tugasnya.

Dengan diiserahkannya hasil kolekte kepada yang bertanggung jawab, maka tugas tatalaksana umat LGAK pun selesai. Rasa syukur dan bahagia melingkupi seluruh umat karena boleh ambil bagian dalam tugas pelayanan.

Lucia Indarwati

Learn More →

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *