Pada pekan kelima pelaksanaan Doa Rosario Lingkungan Santo Bartolomeus Brintikan, terjadi perubahan tempat kegiatan. Hal ini disebabkan adanya Ibadat Memule untuk almarhum Carolus Borromeus Supramono. Maka pelaksanaan Doa Rosario pada hari Senin, 26 Mei hingga Rabu, 28 Mei 2025 dilaksanakan di kediaman keluarga Antonius Budimin, yang sekaligus menjadi momen untuk mendoakan arwah CB Supramono, adik dari tuan rumah.
Doa Rosario hari Senin, 26 Mei 2025 diikuti oleh 30 umat dengan permenungan tentang sukacita sebagai umat Katolik. Keesokan harinya, Selasa, 27 Mei 2025 sebanyak 35 umat berpartisipasi dengan permenungan bagaimana umat dipanggil menjadi tanda kegembiraan bagi sesama. Pada hari Rabu, 28 Mei 2025, jumlah peserta 53 umat dengan tema renungan tentang panggilan untuk menjadi berkat dan sumber sukacita bagi orang lain.

Pada hari Kamis, 29 Mei 2025, kegiatan Doa Rosario kembali ke jadwal semula di kediaman Ketua Lingkungan, FX. Kristyanto Nugroho. Doa Rosario yang diikuti oleh 32 umat ini juga menjadi momen peringatan Hari Raya Kenaikan Tuhan Yesus Kristus ke surga. Renungan bertema “Hidup dalam Sukacita dan Persekutuan” mengajak umat menyadari bahwa sukacita sejati berasal dari relasi yang mendalam dengan Kristus. Gereja sebagai tubuh Kristus dipanggil untuk senantiasa hidup dalam persekutuan dan sukacita bersama Allah.
Penutupan rangkaian Doa Rosario Lingkungan dilaksanakan pada hari Jumat, 30 Mei 2025 di rumah M.Th. Sri Wahyunani dan dihadiri oleh 25 umat. Permenungan malam itu berfokus pada pertanyaan reflektif: “Sudahkah lingkungan kita menjadi tempat untuk saling menghibur dan membangun satu sama lain?”. Sri Wahyunani, Kristyanto Nugroho, dan Bonfilio yang merupakan warga pendatang merasakan kenyamanan dan senang sejak bergabung di Lingkungan Bartolomeus.

Selama bulan Maria ini, tercatat empat umat yang selalu hadir dalam setiap pertemuan tanpa pernah lowong, yaitu Bernadetta Sudaryani, Bernadeta Apik Dwiyati, Maria Gabriella Siska Widhiastini, dan Andreas Sudihartono. Sebagai bentuk apresiasi, pengurus lingkungan memberikan cinderamata yang diserahkan langsung oleh Ketua Lingkungan, FX. Kristyanto Nugroho.
Untuk menutup bulan Maria, umat diminta melaksanakan Doa Rosario secara pribadi bersama keluarga masing-masing di rumah pada Sabtu, 31 Mei 2025. Meskipun bulan Maria telah berakhir, semangat untuk terus berdoa Rosario diharapkan tetap hidup dalam keseharian umat.

Catatan : Foto dikirim oleh Bonfilio Febri Priyambodo