Selasa, 15 Agustus 2023, umat lingkungan menyelenggarakan Misa Pesta Nama Pelindung Lingkungan Santo Tarsisius. Pada Pesta Nama tahun ini Misa Syukur dipimpin oleh Romo Vincentius Suparman, Pr yang mengambil tema “HATI YANG RELA BERKORBAN”.
Tema ini diangkat dari Teladan yang diberikan oleh Santo Tarsisius yang “mau” untuk ambil Bagian dalam Pelayanan kepada Tuhan dan sesama, hingga Rela Mengorbankan diri demi kemuliaan Tuhan dalam Hosti Suci yang dibawanya.
Harapannya, teladan ini sungguh-sungguh boleh kita hidupi bersama di dalam keluarga besar Lingkungan Tarsisius. Hati yang Rela Berkorban yang kita teladani ini, tidak serta merta harus membawa kita untuk menjadi seorang Martir seperti Tarsisius! Namun bisa kita implementasikan dalam banyak hal bagi kebersamaan di lingkungan.
Dalam homili-nya Romo Suparman menyampaikan “Yen ra tau kumpul bakal ucul, yen kumpul kudu wani cucul,” sekali lagi, “Yen ra tau kumpul bakal ucul, yen kumpul kudu wani cucul,” Kudu wani CUCUL tidak hanya dimaknai dalam hal uang ataupun Materi. Cucul kita maknai dengan berani dan rela untuk memberikan sesuatu dari apa yang ada dalam diri kita.
Setelah Misa Syukur Pesta Nama, acara dilanjutkan dengan ramah tamah, pemotongan tumpeng, makan bersama, penampilan dari PIA, PIR, OMK dan tim Koor. dan tidak lupa, ada juga doorprize .
Turut hadir dalam Misa Syukur ini Romo Ngatmo, Ketua Wilayah Agatha Bapak Dedik dan 6 Ketua Lingkungan di wilayah Agatha.
Senada dengan Tema Pesta Nama ini “Hati yang rela Berkorban”, Semua umat berharap untuk dapat mewujudkannya bersama-sama di Lingkungan Tarsisius ini, dengan mau untuk hadir, mau untuk terlibat, dalam berbagai kegiatan di lingkungan kita. Mau untuk “cucul”, rela berkorban memberikan sesuatu yang Tuhan juga sudah percayakan, baik dengan merelakan waktu, merelakan tenaga dan pikirannya, melayani Tuhan dan sesama melalui keluarga Besar Lingkungan Tarsisius untuk kemajuan bersama. Berkah Dalem.