Puncak kegiatan Doa Rosario Lingkungan St. Bartolomeus Brintikan menjadi lebih berarti dengan diadakannya Misa Lingkungan yang digelar di kediaman Clara Heni Riyanti. Misa ini bukan hanya sebuah ibadah, tetapi juga merupakan ungkapan syukur kepada Tuhan atas pencapaian Clara yang telah menyelesaikan pendidikan S2-nya. Selain itu, dalam Misa ini juga dilakukan pemberkatan tempat doa dan patung Bunda Maria, yang diharapkan dapat menjadi tempat yang berarti bagi umat Lingkungan Brintikan untuk berdoa dan merenung. Rangkaian perayaan ini menghadirkan Romo Vincentius Suparman dari Paroki St. Albertus Magnus Jetis Yogyakarta sebagai pemandu perayaan.
Dalam homilinya, Romo Vincentius Suparman mengambil kutipan dari bacaan Injil Lukas 1:39-56 yang menceritakan tentang kunjungan Maria kepada Elisabet yang memberikan pemahaman mendalam tentang arti syukur dan makna doa bagi umat Lingkungan St. Bartolomeus Brintikan. Sebanyak 65 umat berkumpul untuk merayakan bersama dan menghadiri Misa syukur ini. Semua hadir dengan hati penuh sukacita dan rasa syukur atas berkat yang telah diterima. Acara ini tidak hanya menjadi tempat untuk beribadah, tetapi juga sebagai momen yang mempererat hubungan dalam komunitas.
Pada hari Senin, 29 Mei 2023, Doa Rosario diadakan di rumah Sudaryani dan diikuti oleh 30 umat. Begitu juga pada hari Selasa, 30 Mei 2023, Doa Rosario dilanjutkan di rumah Dadang di Jl. Opak Raya dengan 26 umat yang hadir. Kegiatan ini mencerminkan kebersamaan dalam menjalankan ibadah, di mana umat berkomitmen untuk menjaga dan merawat roh kebersamaan dalam komunitas iman. Rasa syukur, kebersamaan, dan keimanan terpancar melalui setiap langkah ibadah yang dilakukan umat St. Bartolomeus Brintikan