dinamika Lingkungan
Edit Report
Wilayah
*
Lingkungan
*
User
*
Tanggal
*
Jenis
*
Nama Kegiatan
*
Keterangan Kegiatan
*
Pertemuan APP ke-4 kali ini bertempat di rumah Lukas Maryoto pada hari Kamis pukul 19.00 WIB menjadi momen yang penuh semangat, meskipun hujan gerimis. umat tetap bersemangat mengikuti sarasehan yang dipimpin oleh Benedictus Gunawan, dengan diawali Yohanes Pembaptis Marsudi selaku Pamong Lingkungan yang menyampaikan ucapan terima kasih kepada tuan rumah dan beberapa pengumuman terkait kegiatan paroki yang bisa diikuti oleh umat Dalam sarasehan, peserta diajak untuk merenungkan tanggung jawab atas karunia iman yang telah dianugerahkan oleh Tuhan kepada masing-masing individu. Setiap orang diajak untuk, dengan bantuan Allah, terus berupaya mengembangkan iman mereka menuju kesempurnaan, serta memperkokoh hidup kristiani mereka. Ini berarti memiliki keberanian untuk merangsang diri sendiri dalam hal pemahaman dan penghayatan iman, serta berkomitmen untuk menyampaikan dan mewariskan iman tersebut. Saat pembukaan dan penutup pertemuan, lagu-lagu dari Madah Bakti dipimpin oleh Fransisca Winarti. Umat mendengarkan refleksi menginspirasi tentang seorang ayah yang memiliki kepribadian sederhana namun teguh, dan mampu menjalani hidup dengan ketenangan di tengah tantangan. Kehidupan yang sederhana namun harmonis dan bahagia ini mampu memberikan contoh yang baik bagi anaknya, sehingga anak itu pun ikut meneladani jejak langkah sang ayah menjadi sebagai seorang pewarta. Sarasehan juga mengambil rujukan dari kitab suci yaitu Surat kedua Rasul Paulus kepada Timotius, yang menjelaskan tentang warisan iman. Iman seringkali tak terlihat namun membawa dampak nyata dalam hidup seseorang. Iman membuka kesadaran batin kita akan karunia keselamatan dan panggilan kita yang “bukan berdasarkan perbuatan kita, melainkan berdasarkan maksud dan kasih karuniaNya sendiri, yang telah dikaruniakan kepada kita dalam Kristus Yesus sebelum permulaan zaman.” Dengan iman, kita dimampukan untuk menangkap karunia Allah, hidup dalam kekuatan, kasih, dan ketertiban, serta tidak malu untuk bersaksi tentang Tuhan. Dalam hal inilah, Paulus berdoa agar Timotius bertekun untuk menghidupi warisan iman yang telah ia peroleh. Sarasehan ditutup dengan doa umat yang dibawakan oleh Veronica Erlina, dilanjutkan doa penutup dan berkat dari Prodiakon Benedictus Gunawan. Dengan Mengikuti sarasehan APP ke-4 ini umat diharapkan akan mampu untuk senantiasa bertumbuh dan mampu mewartakan, serta mewariskan iman dalam keluarga dan kehidupan sehari-hari.
Jumlah Hadir
*
Foto1
*
Foto2
*
Foto3
*
Publish
*
Link Web
*
Update
×
Delete record
×
‹
›
×
Loading...
Saving...
Loading...