dinamika Lingkungan | # | Id Report | Wilayah | Lingkungan | User | Tanggal | Jenis | Nama Kegiatan | Keterangan Kegiatan | Jumlah Hadir | Foto1 | Foto2 | Foto3 | Publish | Link Web | ||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 | 306 | 13 | 74 | 6 | 2023-10-12 | Doa Lingkungan | Pendalaman Iman dan Rosario | Tanpa kita minta, Tuhan selalu memberi Tidak seperti biasanya, pendalaman iman Lingkungan Gregorius Agung Kaliajir kali ini tidak dilaksanakan pukul 19.00 tetapi lebih awal. Bukan karena bersamaan dengan doa Rosario, tetapi demi mengejar keheningan dalam bersekutu. Mengingat pada pukul 20.00 ada kegiatan turnamen bola voli antar pedukuhan yg digelar di dusun Kaliajir Lor. Selain beberapa akses jalan ditutup, sebelum acara dimulai sudah dilakukan persiapan yang membuat suasana mengharu biru yang akan mengganggu kekhusyukan umat dalam mendengarkan firman dan berdoa. Setelah diawali pengumuman dan pengantar singkat oleh RB Sarbini Ari Purnomo selaku ketua lingkungan, tepat pukul 18.30 pendalaman iman yang dilaksanakan di rumah keluarga Theovilus Suwarto pun dimulai, dipimpin Prodiakon lingkungan RB Maryanto. Bacaan Injil hari ini, Lukas 11: 5-13 “Mintalah, maka kalian akan diberi" menjadi batu pijakan topik permenungan, bahwa apa pun yang kita minta selalu diberikan Tuhan. "Jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di surga! Iaakan memberikan Roh Kudus kepada mereka yang meminta kepada-Nya." Bahkan, tanpa kita minta pun Tuhan selalu memberikan apa pun yang kita perlukan seturut kehendak-Nya. Di samping mengupas Injil hari ini, umat diajak memahami, mengapa Gereja Katolik mengajak umatnya di seluruh dunia untuk berdoa Rosario selama bulan Oktober. Penetapan Oktober sebagai bulan Rosario berawal dari ditetapkannya tanggal 7 sebagai pesta Santa Perawan Maria Ratu Rosari yang semula pesta Santa Perawan Maria Ratu Kemenangan, yaitu kemenangan tentara Kristen melawan tentara Turki dalam pertempuran di Lepanto berkat doa Rosario yang didaraskan terus menerus. Tanggapan dan sharing umat atas pendalaman iman diungkapkan dalam harapan dan doa permohonan yang dilambungkan dalam doa umat secara bergantian, sekaligus mengakhiri pendalaman iman. Selanjutnya, umat lingkungan menyatukan hati dalam pendarasan doa Rosario yang dipimpin oleh Bernadikta Indriana Septiani dan kutipan Injil pada peristiwa terang dibacakan oleh anak-anak secara bergantian. Anak-anak sangat antusias dan merasakan sukacita karena selalu dilibatkan dalam aktivitas doa dan kegiatan lingkungan. Menyadari hal ini, lingkungan akan terus berusaha memberi ruang bagi anak-anak sehingga mereka akan merasakan kerinduan untuk selalu berkumpul dan mengambil bagian bersama umat yang lain. Dua puluh sembilan (29) umat yang hadir, termasuk 4 anak-anak, mengakhiri rangkaian pendalaman iman dan doa rosario pukul 19.40 dengan lagu penutup, tepat sebelum hingar bingar turnamen dimulai. Umat pulang membawa kelegaan dan sukacita yang akan diwartakan di tengah keluarga dan masyarakat. | 29 | uploads/files/w90c41tdgjkmrni.jpg | uploads/files/2vboqdakeu078w6.jpg | uploads/files/gw2vthesumdz6nx.jpg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/311-st-gregorius-kaliajir-pendalaman-iman-dan-rosario-2/ | View Edit Delete | |
| 2 | 305 | 18 | 97 | 13 | 2023-10-12 | Doa Lingkungan | Doa Rosario | Pada hari Kamis tgl 12 September 2023 pk 19.00 WIB. Kami umat st Yusup wilayah Petrus Kanisius Kalasan Tengah mengadakan doa Rosario dan Ibadah rutin tiap Kamis di rumah Masiyem. Untuk lagu di pimpin oleh Ibu Maria Budi Triyatini. Doa ibadah Bapak Gregorius Tri Wahyudi. Doa umat oleh Alya.doa Rosario oleh Ibu Cicilia Anik Setyowati .Umat yang hadir 36 orang .dari anak-anak, remaja dan lansia Renungan bacaan (Luk 11:5-13) ibadat dan hidup Rohani yang kita kembangkan itu membentuk relasi personal kita kepada Tuhan. Tuhan selalu memberikan rahmat yang kita butuhkan. Sering kita menjadi pribadi yang fasik, mengungkapan sia-sia kita beribadat kepada Allah, apa yang kita inginkan, yang kita mohon tidak dikabulkan-Nya. Kalau kita sungguh beribadat, kita akan menjadi orang yang takwa kita sungguh merasakan Tuhan memperhatikan dan mendengarkan kita. Kita menjadi milik kesayangan Tuhan. Tuhan selalu peduli dan berpihak kepada kita. Dalam Injil hari ini sungguh diungkapkan sikap Tuhan yang sesungguhnya. Ia melindungi, mengayomi, peduli dan siap mendengarkan dan mengabulkan do akita. “Mintalah, maka kamu adan diberi, carilah, maka kamu akan mendapat, ketuklah maka pintu akan dibukakan bagimu.” Yesus mengungkapkan sikap Bapa yang sungguh baik hati, mengerti akan kebutuhan kita . Melalui warta keselamatan hari ini pandangan kita tentang Tuhan sebagai sosok yang lemah, harus dibela atau sebagai sosok pencemburu, pemarah, dan penghukum sungguh diluruskan oleh Yesus. Allah Bapa sungguh Mahakuasa, murah hati, mencintai dan memberikan yang terbaik kepada kita putra-putinya. Allah selalu tergerak oleh belas kasih dan tidak membiarkan kita dalam penderitaan atau kesulitan. Dalam doa kita bukan hanya menjadi pribadi yang pasif yakni meminta sesuatu lalu menunggu Tuhan memberikan atau mengabulkan doa kita. Kita perlu berjuang, berusaha mewujudkan yang kita mohon itu. Mintalah, carilah dan ketuklah merupakan suatu Upaya yang kita lakukan untuk bekerjasama dengan Rahmat Tuhan dan memperoleh yang kita dambakan. Tuhan akan memberikan yang terbaik bagi kita. “Ia akan memberikan Roh Kudus kepada siapa pun yang meminta kepada-Nya.” Tuhan,berikanlah kami Roh Kudus untuk membimbing hidup kami, agar kami semakin menyadari kebaikan dan mendorong kami untuk peka dan mengulurkan tangan kasih kami kepada mereka yang menderita. Pakailah kami menjadi saluran belas kasih bagi setiap orang yang mengandalkan-Mu. | 36 | uploads/files/prheqv9ujd586on.jpg | uploads/files/104ofvqzayd_t8s.jpg | uploads/files/m16blj4tu8af5kv.jpg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/413-st-yusup-tegalbojan-doa-rosario-2/ | View Edit Delete | |
| 3 | 301 | 17 | 93 | 55 | 2023-10-10 | Doa Lingkungan | Rosario | Pada hari Selasa, 10 Oktober 2023 lingkungan St. Yakobus mengadakan doa rosario bersama. Doa rosario ini dilaksanakan 1 minggu sekali dengan tempat bergilir. Hari ini, doa rosario bertempat di rumah Bapk Darmanto dengan dihadiri oleh kurang lebih 20 umat. Umat terdiri dari Bapak/Ibu, remaja, bruder, dan anak-anak. Doa ini terlaksana dengan baik dapat lebih mempererat tali persaudaraan. | 20 | uploads/files/pf1iu2h8ywvrb73.jpeg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/409-st-yakobus-temanggal-i-doa-rosario-lingkungan/ | View Edit Delete | |||
| 4 | 300 | 3 | 17 | 32 | 2023-10-12 | Doa Lingkungan | Sembahyangan malam jumat dan Rosario | Hari ini sembahyangan malam jumat bersamaan doa rosario hari yg k-12. Sembahyangan d pimpin oleh bapak Ig. Redjo dan rosario oleh bp. Wisnu. Rosario mengambil peristiwa Terang sedangkan bacaan dr hari jumat 13 okt 2023. Dalam renungan singkat pemimpin sembahyangan menekankan perihal sabda Tuhan...mintalah maka kamu akan d beri...carilah maka kamu akan mendapatkan...ketuklah maka pintu akan d bukaan bagimu. | 31 o | uploads/files/ezm6cv7rinbk1h5.jpg | uploads/files/zmai6grd5ou3wxj.jpg | uploads/files/bfyi0utwp61nhj5.jpg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/011-brayat-minulyo-kadirojo-ii-sembahyangan-malam-jumat-dan-rosario/ | View Edit Delete | |
| 5 | 299 | 7 | 45 | 23 | 2023-10-07 | Doa Lingkungan | Doa Rosario dan Arisan Lingkungan | Kegiatan rutin doa rosario rutin dimulai dari tanggal 1 oktober sampai 7 oktober yang lalu pada minggu pertama dan bergilir di blok lingkungan area kepatihan. umat yang hadir dari tanggal itu sekitar 26 sampai 40 umat. Doa rosario dimulai pada pukul 18.00 dan berakir pada pukul 18.45 WIB. Doa dipimpin oleh Tris. kemuadian dilanjutkan beberapa pengumuman. Doa rosario pada tgl 7 oktober 2023 dilanjutkan dengan Arisan lingkungan, iuran iuran rutin gereja. dilaksanakan di rumah Heru Kowang. Doa dimulai pada pukul 18.00 selesai pada pukul 20.00 | 33 | uploads/files/z86is2gkrh0l4o1.jpeg | uploads/files/8yux73lntrimk4v.jpeg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/044-st-petrus-damianus-taman-selatan-doa-rosario-dan-arisan-lingkungan/ | View Edit Delete | ||
| 6 | 298 | 6 | 37 | 9 | 2023-10-11 | lain-lain | Ziarah Umat Lingkungan Elisabeth PGDA | Umat lingkungan St Elisabeth Ziarah ke Gua Maria Tritis Pada hari Minggu, 8 Oktober 2023, umat lingkungan St Elisabeth Wilayah Petrus Damianus paroki Maria Marganingsih Kalasan mengadakan acara ziarah dan rekreasi. Kegiatan ziarek ini adalah kegiatan tahunan yang diselenggarakan untuk mengasah iman sekaligus merawat kebersamaan. Pada tahun ini, umat lingkungan St Elisabeth mengadakan kegiatan ziarah di Gua Maria Tritis Gunungkidul. Sebanyak 26 umat mengikuti kegiatan ini dan berangkat dari area perumahan Griya Dharma Asri 1 sekitar pukul 7, diawali dengan sambutan singkat dari Christina Dwi Eni Budiningsih selaku ketua lingkungan dan doa keberangkatan yang dipandu oleh Al. Sutopo (Prodiakon). Setelah menempuh perjalanan yang terbilang lancar ditingkahi gelak tawa di dalam bis, rombongan peziarah sampai di pelataran parkiran Gua Maria Tritis. Acara kemudian dilanjutkan dengan doa rosario. Doa rosario mengambil jalur pendek yang berada di depan bukit dengan 3 salib besar di atasnya. Jalur jalan salib pendek ini diambil mengingat umat yang mengikuti ziarah kebanyakan adalah orang-orang tua dengan keterbatasan fisik untuk melakukan jalan salib panjang. DI bawah rindang sebuah pohon dengan dedauan yang terbilang rimbun persis di depan bukit tiga salib itulah umat dengan khusuk melakukan ritual jalan salib. Acara kemudian dilanjutkan dengan doa pribadi di Gua Maria Tritis. Umat nampak terpesona dengan fasilitas selama perjalanan seperti jalan setapak menuju gua Maria yang tertata rapi, kamar mandi yang super bersih, dll. Jumlah peziarah umum pada hari Minggu itu cukup banyak apalagi akan diadakan misa bersama oleh kelompok peziarah lain. Rombongan peziarah Lingkungan Elsabeth kemudian melakukan doa pribadi persis di depan Patung Bunda Maria. Suasana tampak hening diselingi hawa dingin yang menyelinap dari celah-celah karang gua. Gua Maria Tritis ini dikenal sebagai gua alami dan bukan gua buatan sehingga tampak asri dan sangat nyaman untuk melakukan doa dan meditasi. Sesudah doa pribadi selesai, rombongan kemudian melanjutkan acara rekreasi menuju pantai Sundak. Karena terik yang menyengat, rombongan tidak menuju tepian pantai, namun menggelar tikar sewaan dan duduk di bawah rindang pepohonan. Pada kesempatan ini, rombongan kemudian menikmati hidangan makan siang bersama dan dilanjutkan acara dinamika. Acara dinamika diisi dengan berbagai permainan menarik yang mengundang gelak tawa. Pada awalnya, peserta ziarek dipandu oleh Archadius Hartono dan diminta untuk mengikuti lomba meniup balon sampai meletus dan umat yang berhasil melakukannya mendapatkan hadiah. Acara kemudian dilanjutkan dengan beberapa permainan seperti permainan kekompakan tim, permainan konsentrasi pikiran, gerak dan lagu serta pembagian doorprize. Semua rombongan peziarah sangat menikmati acara ini karena meskipun tampak sederhana namun terbukti mampu menciptakan suasana yang menyenangkan. Gelak tawa pun pecah dan peserta pun seperti melupakan suasana panas terik di tepian pantai Sundak. Christina Dwi Eni Budiningsih selaku ketua lingkungan tidak bisa menutupi rasa bahagianya bahwa acara ziarek ini bisa berlangsung lancar, sukses dan semarak, meskipun tidak semua umat lingkungan bisa mengikuti acara ini. “Ini acaranya luar biasa. Kita gak menyangka bahwa acaranya bisa “pecah”. Semua merasa bahagia,” ujar perempuan yang saat ini bekerja di RSU Murangan, Sleman. Hal serupa dikemukakan oleh Rochaeti Sukamto, peserta paling senior dalam rombongan. “Permainannya menarik sekali. Permainannya sebenarnya beda dengan jaman saya, namun dengan mengikuti permainan ini saya bisa melupakan usia saya he…he…Saya senang sekali,” ungkap perempuan yang lebih akrab dipanggil Eyang Kamto ini sambil tertawa. Begitulah acara ziarek bila dikemas dengan apik akan meninggalkan kesan mendalam bagi peserta ziarek terbukti dengan keinginan sebagian besar peserta untuk melakukan ziarek lagi di waktu mendatang. “Sebagian mungkin bisa berangkat sendiri bersama keluarga, namun ziarah bersama umat se-lingkungan seperti ini selalu memberikan energi baru. Saya sendiri seperti disemangati dan diteguhkan kembai dalam menjalani hidup ini. Perlu diadakan lagi di tahun-tahun mendatang,” ujar Katarina Krisdiarsi sesudah menyeruput teh hangat di warung pinggir pantai Sundak. Acara terakhir yang dilakukan rombongan adalah berkunjung ke pantai Baron untuk berbelanja ikan segar serta buah-buahan segar. Begitulah acara ziarek lingkungan St Elisabeth. Rohani umat terasah dan kebersamaan tercipta. | 26 | uploads/files/75c4ysjotg2wf_z.jpeg | uploads/files/px7sn6j2atdo98b.jpeg | uploads/files/a_4m6g9qywucize.jpeg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/umat-lingkungan-st-elisabeth-ziarah/ | View Edit Delete | |
| 7 | 297 | 18 | 98 | 30 | 2023-10-08 | Doa Lingkungan | Ibadah Memule 7 Hari Monika Sukarni Dipanggil Tuhan | Minggu tanggal 08 Oktober 2023, merupakan hari yang penuh makna bagi keluarga Sukarni. Pada hari itu, diadakanlah sebuah ibadah Memule selama 7 hari untuk mengenang dan mendoakan almarhumah Monika Sukarni, yang telah dipanggil oleh Tuhan. Ritual ibadah ini dilangsungkan dengan khidmat di rumah Pujo Suwito, kerabat dekat Monika. Dikarenakan rumah yang sebelumnya ditempati oleh Monika sudah tidak berpenghuni sejak beliau ikut anaknya ke Jakarta, keluarga memutuskan untuk mengadakan upacara di rumah Pujo Suwito sebagai tempat hunian baru ibadah ini. Ibadah Memule dimulai tepat pukul 19.00 WIB dengan dihadiri oleh 40 umat dari Lingkungan Santo Lukas yang hadir untuk memberikan dukungan doa terhadap arwah Monika, mulai dari anak-anak, mudika, bapak-ibu dan juga simbah-simbah. Ibadah ini dipimpin oleh Florentina Rini Astuti setelah dibuka oleh ketua lingkungan Martinus Yuni Sisworo. Dalam ibdah ini kita juga diingatkan oleh peristiwa-peristiwa dan hal baik yang Monika Sukarni lakukan semasa ia masihhidup, dia menjadi sosok yang inspiratif karena dia suka memberi, ramah dan selalu aktif dalam kegiatan dilingkungan seperti sembayangan, misa ataupun dalam paguyuban ibu-ibu katolik di lingkungan. Ibadah memule ini kemudian dilanjutkan dengan sembayangan rosario, yang kami doakan untuk menghormati Bunda Maria. Para umat berdoa dengan khidmat sambil merenungkan peristiwa-peristiwa Mulia yang terjadi. Untuk doa rosario ini dipimpin oleh Lucia Kristiani dan kemudian didoakan bergilir oleh uma yang hadir. Pada kesempatan ini, keluarga juga mengajukan permohonan kepada semua umat untuk turut mendoakan arwah Monika Sukarni. Mereka berharap agar arwah Monika Sukarni selalu dalam limpahan berkah dan mendapat perjalanan yang aman dalam perjalanan menuju kerajaan Surga. Ibadah Memule selama 7 hari ini merupakan wujud penghormatan dan cinta yang mendalam dari keluarga dan teman-teman yang masih tersisa untuk Monika. Semoga dengan doa dan ibadah yang dilakukan, roh Monika Sukarni dapat diberkahi dan ditempatkan dalam kedamaian abadi di kerajaan Surga. | 40 | uploads/files/wspdoq68mv70clr.jpeg | uploads/files/w5vdyhkm8infb6g.jpeg | uploads/files/rb9algwtfivcnuq.jpeg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/414-st-lukas-somodaran-ibadah-memule-7-hari-monika-sukarni-dipanggil-tuhan/ | View Edit Delete | |
| 8 | 295 | 14 | 81 | 46 | 2023-10-09 | Doa Lingkungan | DOA ROSARIO KE 9 | Pada hari senin tanggal 09 Oktober 2023 unat lingkunhan Sang Timur Jebresan melaksanakan Doa Rosario yang ke 9 bertempat di Lucia Sri Handari. Di hadiri 26 umat sebelum doa rosario di milai di buka dengan lagu.Doa Rosario dipimpin oleh tuang tumah yaitu Lucia Sri Handari untuk linhkungan Sang Timur sudah kesepakatan yan mimpin doa adalah yang ketempatan.alias tuan rumah. Doa Rosario yang kesembilan ini berttrpayan dengan peristiwa hembira Setelah Doa Rosario selesai ditutup demgan Doa Umat dan lagu penutup. | 26 | uploads/files/ndp2re0ugyfbjhx.jpg | uploads/files/j28lq3d4y6tnkr0.jpg | uploads/files/dy24x59kug7th3_.jpg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/309-sang-timur-jebresan-doa-rosario-lingkungan-yang-ke-9/ | View Edit Delete | |
| 9 | 294 | 6 | 41 | 25 | 2023-10-09 | Misa Lingkungan | Misa Arwah 1.000 Hari Meninggalnya Anastasia Sugiarti | Misa Arwah 1.000 Hari Meninggalnya Anastasia Sugiarti bertempat di kediaman putranya, Ignatius Sandiwan Dharmaputra dipimpin oleh Romo FX.Murdi Susanto, Pr dibantu prodiakon Hillerius Yudi Lasyanta, diikuti 47 umat lingkungan Bartolomeus Brintikan, termasuk anak-anak. Misa dimulai tepat pukul 19.00 WIB. Dalam homilinya, Romo Murdi menyampaikan bahwa dalam ajaran Katolik ada kewajiban bagi umatnya untuk mendoakan orang yang sudah meninggal. Hal itu dilakukan untuk mendoakan arwah agar arwah orang yang sudah meninggal tersebut mendapat pengampunan dan memperoleh kehidupan abadi di surga, serta memberi dukungan moral terhadap orang-orang terdekat yang sedang berduka. Jadi kematian tidak memutuskan hubungan kita dengan orang-orang yang sudah meninggal. Tuhan Allah tetap mempersatukan kita dengan saudara kita Anastasia Sugiarti yang telah dipanggil Bapa 1.000 hari yang lalu. Pada akhir acara, Romo Murdi melepaskan sepasang burung merpati ke alam bebas. Dalam iman katolik, pelepasan burung merpati melambangkan hidup baru yang telah diterima oleh saudara kita yang telah berpulang kepada Bapa dan penyertaan Roh Tuhan atas diri keluarga/sanak saudara dari yang meninggal. | 47 | uploads/files/uiysn594pwdk1be.jpg | uploads/files/h6ok_yaznr5lgi0.jpg | uploads/files/pr8jv9m0ghztneu.jpg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/041-st-bartolomeus-brintikan-misa-arwah/ | View Edit Delete | |
| 10 | 293 | 17 | 94 | 11 | 2023-10-05 | Doa Lingkungan | Peringatan memule 40hr Ibu Theresia Suparti | Cinta kasih Allah tak mengenal batas serta melampaui batas-batas ruang dan waktu sehingga memungkinkan kita untuk nengasihi mereka yg telah meninggal dunia. Allah sumber kehidupan telah menciptakan manusia supaya hidup dan bahagia. Dia akan memberikan kita hidup kekal dan tidak akan menyerahkan kita kepada maut. Karena besar kasih Allah kepada kita, maka sepantasnya lah kita pun membalas kasih Allah dengan kemampuan kita masing-masing. Bersama seluruh umat gabungan lingkungan St. Yakobus dan St. Bernadetta Temanggal I berjumlah 28 orang mendoakan ibu Theresia Suparti yang sudah meninggal dunia 40hari yang lalu, semoga beliau beristirahat dalam kedamaian kekal bersama Bapa di surga. Peringatatan memule 40hari ibu Theresia Suparti dipandu oleh prodiakon lingkungan Bp. Fransiskus Indarna dan lagu oleh ibu Perina Tri Lestari. Selanjutnya setelah doa memule dilanjutkan dengan doa rosario yg dipandu oleh Ibu FR Haryanti untuk menguatkan iman kepercayaan kita lewat perantaraan Bunda Maria yang menjadikan sumber keyakinan kekuatan kita krpada Allah Bapa di surga. Amin. | 28 | uploads/files/hpde6za_kryj58x.jpg | uploads/files/b3zs69or7q0gxej.jpg | uploads/files/0hfayptlw398emn.jpg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/410-st-bernadetta-temanggal-i-peringatan-memule-40hr-ibu-theresia-suparti/ | View Edit Delete | |
| 11 | 292 | 17 | 94 | 11 | 2023-10-02 | Doa Lingkungan | Doa Rosario Lingkungan St. Bernadetta Temanggal I | Bagi umat katolik, bulan Oktober adalah bulan rosario. Bulan rosario merupakan bulan yang istimewa untuk menghormati Santa Perawan Maria dan mengenang kekuatan berdoa kepada Allah melalui perantaraan Bunda Maria. Doa rosario adalah doa renungan umat Katolik. Doa ini merupakan renungan atas misteri keselamatan dari Yesus dikandung oleh perawan Maria sampai Ia dimuliakan di surga dan mengutus Roh Kudus. Bersamaan dengan hal itu umat lingkungan St. Bernadetta Temanggal I pun berupaya untuk berdoa bersama seluruh umat lingkungan secara bergantian dari rumah ke rumah dan juga dipandu oleh umat secara bergantian pula, hal ini bertujuan untuk mengajak seluruh umat belajar bersama merenungkan sabda Tuhan lewat doa dan aksi nyata serta berani untuk memimpin doa dengan caranya masing-masing. Sebagaimana menjadi salah satu program kegiatan sie liturgi maka lingkungan St. Bernadetta Temanggal I selama bulan Oktober bersama seluruh umat berdoa rosario yang dilaksanakan selama satu bulan dalam hari kerja untuk hari sabtu dan minggu umat dipersilahkan untuk doa rosario bersama keluarga masing-masing. Dan malam ini doa rosario perdana di bulan oktober bertempat di kediaman Bapak Thomas Dhanantara dan dipandu oleh ibu Stefani Diesta dan dihadiri oleh 18 umat lingkungan. Berkah dalem. | 18 | uploads/files/uq7gd3bz1549ec0.jpg | uploads/files/zrvya1s9mpt230b.jpg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/410-st-bernadetta-temanggal-i-doa-rosario-lingkungan/ | View Edit Delete | ||
| 12 | 290 | 2 | 11 | 20 | 2023-10-07 | lain-lain | Kerja Bakti Bersih Gereja | Lingkungan St Matius wilayah St Theodosius terjadwal untuk tugas bersih gereja, tata pot dan tata altar hari Sabtu, 7 Oktober 2023. Pukul 09.00 WIB di hari Sabtu yang cerah dengan cuaca yang sudah cukup terik, 11 umat lingkungan St Matius berkumpul di Gereja Maria Marganingsih Kalasan untuk melakukan kegiatan bersih gereja. Kerja bakti yang diikuti oleh 4 orang bapak dan 7 orang ibu-ibu lingkungan tersebut meliputi membersihkan bagian dalam gereja dan pendopo, membersihkan altar dan juga mengganti pot/tanaman yang ada di dalam gereja dengan pot/tanaman baru yang ada di luar, di depan sankristi. Ibu-ibu dan bapak-bapak lingkungan yang hadir mulai berbagi tugas. Ada yang mengelap dan menata kursi umat sehingga rapi kembali, ada yang menyapu lantai dalam gereja dan pendopo, ada juga yang menata pot di altar dan juga menyiram tanaman di samping gereja. Ibu-ibu mengganti pot tanaman yang ada di dalam gereja dengan pot tanaman yang ada di luar gereja sehingga tampak segar. Setelah itu ditata dengan rapi dan apik di depan dan samping altar dengan dihiasi kain putih transparan sehingga tampak cantik. Semua umat melakukan tugasnya dengan sukacita sehingga tidak tampak wajah yang lelah melainkan wajah yang tersenyum gembira. Karena dilakukan bersama-sama maka kegiatan kerja bakti cepat selesai. Tidak terasa 1 jam lebih sudah berlalu. Semua tugas sudah selesai dilakukan. Gereja tampak bersih dan pot-pot tanaman sudah tertata cantik di depan dan samping altar. Sebelum pulang, 11 umat lingkungan St Matius istirahat di pendopo dengan minum teh dan makan snack bersama-sama sambil mengobrol dan saling cerita. Pukul 10.30 WIB kegiatan bersih gereja diakhiri. Ke-11 umat lingkungan St Matius yang ikut kerja bakti pulang ke rumah masing-masing dengan hati yang gembira. | 11 | uploads/files/vnjy0a6g8dbc3t7.jpg | uploads/files/sf5a2tl9huni34b.jpg | uploads/files/06og9l73mzifchx.jpg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/007-st-mateus-cupuwatu-ii-kerja-bakti-bersih-bersih-gereja/ | View Edit Delete | |
| 13 | 289 | 2 | 11 | 20 | 2023-10-04 | Doa Lingkungan | Doa Memule 1 Tahun | Dalam tradisi keagamaan umat Katolik di Jawa, memule merupakan peringatan orang yang sudah meninggal dunia yang diadakan pada waktu-waktu tertentu. Biasanya mulai dari 7 hari, 40 hari, 100 hari, 1 tahun, 2 tahun hingga 1000 hari. Mereka percaya bahwa doa-doa yang mereka panjatkan akan dikabulkan oleh Tuhan sehingga orang yang sudah meninggal akan hidup bahagia bersama Bapa di surga. Rabu malam, 4 Oktober 2023, Lingkungan St Matius mengadakan Doa Memule untuk memperingati 1 tahun menghadap Bapa di surga, Veronica Sri Lestari, ibunda Ketua Lingkungan St Matius, FX. Endy Subroto. Doa Memule disertai juga dengan Doa Rosario karena bertepatan dengan bulan Oktober. Selain Lingkungan St Matius, doa memule juga dihadiri oleh umat dari Lingkungan St Marta. Doa yang dimulai pukul 19.00 WIB tersebut dipimpin oleh Antonius Wakhid Nurcahyo, prodiakon di Lingkungan St Matius. Doa memule diawali dengan lagu "Mati Untuk Hidup Kekal" dari Madah Bakti. Dengan iringan gitar dari Philipus Pangestu Wibowo dan Emmanuel Wijoputro, seluruh umat memuji Tuhan dengan gembira. Setelah bacaan pertama dan sebelum Alleluia, umat kembali memuji Tuhan dengan mengidungkan "Kumohon Ya Tuhan". Bacaan Injil malam hari itu diambil dari Lukas 4: 16-22 tentang Tuhan Yesus yang membacakan nas dari Kitab Nabi Yesaya yang isinya mengenai nubuat tentang Mesias yang akan datang untuk memulihkan umat-Nya yang menderita. Tidak panjang lebar, Yesus menyatakan bahwa diri-Nya adalah Mesias, Yesuslah Sang Mesias. Yesus menyampaikan tugas panggilan-Nya sebagai Mesias. Kini giliran umat di Nazarerth tadi untuk bersikap apakah mereka mau menerima Yesus sebagai Mesias yang telah dinubuatkan itu. Sebagai orang Katolik kita bersyukur karena dianugerahi karunia untuk percaya dan menerima Yesus sebagai Mesias. Bersama Kristus kita dipulihkan dari dosa-dosa kita dan menjadi manusia baru yang diselamatkan. Roh Kudus menuntun kita untuk tetap setia berjalan melalui jalan menuju keselamatan itu. Antonius Wakhid Nurcahyo sebagai pemimpin Doa Memule mengatakan bahwa Veronica Sri Lestari yang selama hidupnya juga percaya dan mengimani Yesus, tentu akan diampuni dosa-dosanya sehingga bisa hidup abadi bersama Bapa di surga. Homili/renungan ditutup dengan lagu "Mengalirlah Kuasa Roh Kudus" yang dinyanyikan oleh Antonius Wakhid Nurcahyo dan diiringi dengan petikan gitar. Setelah Doa Umat dilanjutkan dengan Doa Rosario. Doa Rosario pada Rabu malam itu dipimpin oleh Maria Dewi Kartikasari, salah satu umat di lingkungan St Matius. Rabu malam itu Doa Rosario merenungkan peristiwa Mulia. 10 kali Salam Maria didaraskan bergantian antara bapak-bapak dan ibu-ibu. Semua umat berdoa dengan khusuk dan khidmat sebagai tanda penghormatan kepada Bunda Maria. Selesai Doa Rosario kemudian dilanjutkan dengan pemberkatan bunga tabur oleh pemimpin doa. Doa penutup dan berkat penutup menandai selesainya Doa Memule dan Doa Rosario pada malam hari itu. Setelah itu, umat memuji Tuhan dengan lagu penutup "Ndherek Dewi Maria". Pukul 20.00 WIB acara doa selesai. Sebelum pulang, keluarga FX. Endy Subroto selaku tuan rumah berbagi berkat berupa snack dan makan yang dibawa pulang ke rumah masing-masing. | 100 | uploads/files/53jxtvnrkz0iem4.jpg | uploads/files/624ky8oqs3h9bx5.jpg | uploads/files/25kuwxfstjvapzb.jpg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/007-st-mateus-cupuwatu-ii-doa-memule-veronica-sri-lestari/ | View Edit Delete | |
| 14 | 285 | 3 | 19 | 26 | 2023-10-04 | lain-lain | Latihan Koor : Jumat Pertama di Kapel Santa Maria Karanglo | Rabu malam, pukul 19.15 WIB Lingkungan Santo Stefanus Karanglo melakukan latihan koor terakhir bersama organis di Kapel Santa Maria Karanglo. Persiapan menjadi petugas koor untuk misa jumat pertama pukul 17.00 WIB. di Kapel Santa Maria Karanglo dengan berlatih sebanyak 6 x latihan dalam kurun waktu 1 bulan. Latihan koor dipimpin oleh Pius Haryadi. Jumlah partisipasi umat cukup untuk dilakukan pembagian suara, sopran, alto, tenor dan bas dengan jumlah anggota koor 20 orang. Latihan dilakukan dengan menyanyikan semua lagu terlebih dahulu untuk mendapatkan evaluasi sementara. Hal ini sangat efektif dalam menyaring lagu apa saja yang membutuhkan latihan lebih intens. Mulai dari tempo, dinamika maupun pengambilan suara secara tepat dan kompak dilatih dan dievaluasi secara berulang untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Latihan dilakukan kurang lebih selama 1,5 jam dari lagu hymne Maria sampai dengan lagu penutup. Dengan suasana serius dan sesekali diselingi guyonan, menjadikan latihan berlangsung dengan menyenangkan. Walaupun terkadang kesalahan yang sama terulang pada not tertentu tidak menjadikan patah semangat untuk berlatih kembali. Harapan muncul untuk berlatih secara teratur dan semakin banyak umat lingkungan Santo Stefanus Karanglo untuk ikut berpartisipasi dalam memuliakan Nama Tuhan untuk mendapatkan paduan suara yang baik dan seimbang. | 18 | uploads/files/534ktjv2fqdg16r.jpeg | uploads/files/kw9s7qc_4nzfyxp.jpeg | uploads/files/q87cefl49bodtsm.jpeg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/056-st-stefanus-karanglo-latihan-koor-jumat-pertama-di-kapel-santa-maria-karanglo/ | View Edit Delete | |
| 15 | 283 | 3 | 19 | 26 | 2023-10-03 | Doa Lingkungan | Doa Rosario | Oktober disebut juga sebagai bulan Maria bagi umat katolik dengan mendaraskan Salam Maria atau berdoa Rosario. Perjalanan devosi rosario sampai terbentuk dengan rangkaian 50 doa Salam Maria, dihubungkan dengan ayat-ayat Mazmur, atau ayat-ayat lainnya dalam Kitab Suci, untuk memperingati kehidupan Tuhan Yesus dan Bunda Maria. Rangkaian doa tersebut kemudian dikenal dengan sebutan “rosarium”/rose garden atau taman mawar (1). Doa Rasario di Lingkungan Stefanus Karanglo dimulai pada tanggal 30 September 2023. Setiap harinya dimulai pada pukul 19.00 bertempat di rumah umat secara bergiliran. Saat hari tertentu dilakukan perubahan waktu untuk mengakomodir semua umat, apabila bertepatan dengan hal lain. Doa Rosario dilakukan dengan mengunakan Bahasa Indonesia. Para petugas doa dilakukan secara bergilir diantara umat yaitu pimpinan doa, kidungan dan doa Rosario. Untuk doa umat dilakukan oleh keluarga umat yang ditempati. Doa rosario yang dihadiri oleh 21 – 30 umat diawali dengan lagu pembukaan yang diambil dari Madah Bakti dan dibuka oleh Pimpinan doa. Selasa, tanggal 3 Oktober 2023, pukul 19.00 bertempat di Kediaman Theresia Trisno Raharjo dilakukan doa rosario. Doa rosario dihadiri oleh 45 umat santo stefanus karanglo dan beberapa kerabat dari Theresia Trisno Raharjo dari lingkungan yang lain. Doa rosario malam ini tampak berbeda, hari ini bertepatan dengan ulang tahun Theresia Trisno Raharjo yang ke – 84. Doa Rosario di buka dengan lagu pembukaan dari madah bakti no 542, Salam Maria. Ibadat dipimpin oleh Chatarina Sumiyati, kidungan oleh Theresia Mardiyanti dan doa rosario dipimpin oleh Natalia Dwi. Ucapan Syukur atas kehadiran Tuhan dalam diri Theresia Trisno Raharjo dan keluarga serta wujud setia kepada Tuhan terucap saat doa permohonan dipanjatkan oleh keluarga. Doa Rosario ditutup dengan lagu penutup Nderek Gusti. Nderek Gusti sebagai bentuk iman yang setia dan percaya kepada Tuhan Allah menjadi bukti nyata selama 84 tahun Theresia Trisno Raharjo. Selamat ulang tahun Theresia Trisno Raharjo, panjang umur dan tetap memuliakan Tuhan. Diusia senja masih aktif dalam kegiatan lingkungan dan menjadi penyemangat bagi yang muda. Harapan bagi orang muda di Lingkungan Santo Stefanus Karanglo, bersemangat dan aktif dalam kegiatan di lingkugan. | 45 | uploads/files/x2ignqcd0vy_9kl.jpeg | uploads/files/coha4v807n2u3_t.jpeg | uploads/files/eux5qmsjk6f97lw.jpeg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/056-st-stefanus-karanglo-doa-rosario/ | View Edit Delete | |
| 16 | 279 | 12 | 69 | 15 | 2023-10-06 | lain-lain | Tugas Doa Rosario di Gereja Santo Yusup Berbah | Gereja Santo Yusup Berbah memiliki goa Maria yang berada tetap di samping sebelah utara gereja. Pada bulan Rosario ini lingkungan yang ada di wilayah Gereja Santo Yusup Berbah mendapatkan giliran tugas berdoa rosario di depan goa maria. Tujuannya adalah supaya umat lebih bisa merasakan aliran berkat, yang walaupun bisa didapatkan dimanapun, dari Bunda Maria lewat kebersamaan umatNya. Jumat 06 Oktober 2023 pukul 18.30 WIB umat lingkungan Ignatius Sumber mendapatkan tugas Rosario di depan gua maria GSYB. Umat yang hadir 22 orang. Doa rosario diadakan setelah misa jumat pertama sehingga beberapa umat yang mengikuti misa langsung menunggu untuk doa rosario pada jam yang telah ditentukan. Doa rosario dipimpin oleh Antonius Sugeng Sumargono dengan menunjuk 5 orang untuk mendoakan peristiwa sedih dan juga petugas pujian. Doa rosario selesai pukul 19.00 WIB dan dilanjutkan dengan acara santai, ngobrol sambil menikmati kudapan dan minum teh. Suasana terasa hangat dengan berbagai lelucon dan obrolan yang menghibur. Setelah selesai tempat doa di depan gua maria GSYB bersama-sama kita bersihkan untuk bisa dipakai oleh umat yang lain. | 22 | uploads/files/s4dla9rne0fikch.jpg | uploads/files/bjhqzrl8_d0cyas.jpg | uploads/files/8iv_bxwmjf5ep4g.jpg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/304-st-ignatius-sumber-tugas-doa-rosario-di-gereja-santo-yusup-berbah/ | View Edit Delete | |
| 17 | 276 | 12 | 69 | 15 | 2023-10-02 | lain-lain | Mengawali Doa Rosario Lingkungan | Setelah pembukaan bulan Rosario dengan berziarah, umat lingkungan Ignatius memulai doa rosario harian yang dimulai pada pukul 19.00 WIB setiap harinya bertempat di rumah Yakobus Budi Harsono. Dipilhnya rumah beliau karena memang memiliki tempat yang luas dan berada di tengah-tengah sehingga umat dari utara maupun selatan mudah menjangkaunya. Senin 02 Oktober 2023 doa rosario dipimpin oleh Antonius Wantala dengan didahului pujian kepada bunda maria dan sedikit renungan diteruskan dengan rosario. Pada malam ini umat yang hadir 35 orang. Walaupun belum semua umat bisa hadir tetapi kehangatan dan kebersamaan cukup terasa. Semoga hingga akhir nanti doa rosario tetap semarak dan banyak umat yang hadir untuk berdoa devosi kepada Bunda Maria. Berkati kami umatMu ya Tuhan dengan perantaraan Bunda Maria Bunda kami. | 35 | uploads/files/0dfo8uwkn7vpx_2.jpg | uploads/files/btcz785url32f4x.jpg | uploads/files/425x6su8r7ib0q_.jpg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/304-st-ignatius-sumber-mengawali-doa-rosario-lingkungan/ | View Edit Delete | |
| 18 | 270 | 12 | 69 | 15 | 2023-10-01 | lain-lain | Ziarah Rohani Goa Maria Ngrawoh Sragen | Bulan Oktober adalah bulan Rosario bagi umat Katolik dimana kita diajak untuk berdevosi kepada Bunda Maria sebagai bunda Yesus dan bunda kita semua. Untuk umat lingkungan Ignatius Sumber bulan rosario diisi dengan kegiatan berdoa rosario setiap hari pada pukul 19.00 WIB Memasuki bulan rosario tahun 2023 yang jatuh tepat di hari minggu ini umat lingkungan Ignatius Sumber mengawalinya dengan mengadakan ziarah rohani ke goa maria Ngrawoh Sragen. Pada hari minggu 01 Oktober 2023 pukul 06.00 WIB sudah terlihat sebuah bus kapasitas 50 orang terparkir di titik yang sudah ditentukan oleh panitia. Satu persatu umat mulai terlihat berdatangan dengan wajah yang berseri-seri karena memang sudah lebih dari 2 tahun lingkungan kita tidak mengadakan ziarah bersama-sama. Pada pukul 06.45 WIB terlihat satu lagi armada yang lebih kecil datang karena memang antusias umat begitu besar dimana jumlah umat yang ikut total 65 orang. Panitia, yang diisi oleh OMK , mulai melakukan pengecekan untuk segala yang perlu disiapkan seperti konsumsi, perlengkapan kesehatan dan juga mendata kembali umat yang sudah mendaftar untuk ikut berziarah. Setelah dilakukan absen, pada pukul 07.15 WIB semua umat berkumpul untuk berdoa agar diberi kelancaran selama perjalanan dan bisa kembali lagi dengan selamat. Setelah berdoa umat menuju ke armada sesuai dengan instruksi panitia dimana para lansia dan yang sepuh menggunakan armada yang lebih kecil karena bisa langsung sampai di depan goa maria tanpa berjalan kaki jauh. Dan yang lain menggunakan bus besar. Selama perjalanan diisi dengan hiburan karaoke dan kegembiraan benar-benar terpancar dari semua umat. Setiba di Ngrawoh umat masih ada waktu untuk bersama-sama berdoa rosario sebelum mengikuti Misa yang dipimpin oleh Romo Robertus Budiharyana, Pr. Dan misa pun dimulai tepat pukul 11.00 WIB dengan jumlah umat yang begitu banyak datang dari umat Ngrawoh sendiri, kelompok-kelompok doa dari berbagai kota dan juga keluarga-keluarga yang datang untuk berdevosi kepada bunda Maria sehingga terlihat semarak dan tentu khidmat. Misa selesai kurang lebih pukul 12.30 WIB. Umat lingkungan Ignatius melanjutkan acara dengan makan siang bersama disekitaran goa maria. Terasa nikmat bisa berkumpul dan menikmati santapan bersama-sama. Setelah semua acara di goa maria selesai umat kemudian melanjutakan perjalanan untuk sekedar refreshing di pusat kota Solo. Umat diajak ke Pasar Gede, dimana acara ini bebas dan diberi waktu oleh panitia selama 2 jam sebelum kembali ke Berbah kembali. Dan kurang lebih pukul 19.00 WIB semua umat sudah sampai di titik asal berkumpul di berbah. Semua umat merasakan lelah tapi gembira karena bisa ikut mengawali bulan Rosario dengan berziarah bersama. Kiranya kebersamaan dan kebahagiaan berkumpul selalu memberi energi baik untuk lingkungan Ignatius Sumber. | 65 | uploads/files/lcvj2iehsqz0wo4.jpg | uploads/files/h34k7ri5ujlx8py.jpg | uploads/files/ckwsvtxi164n52j.jpg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/304-st-ignatius-sumber-ziarah-rohani-goa-maria-ngrawoh-sragen/ | View Edit Delete | |
| 19 | 269 | 6 | 41 | 25 | 2023-10-06 | Doa Lingkungan | Minggu Pertama Doa Rosario Lingkungan Bartolomeus | Dalam minggu pertama dimulainya Doa Rosario di lingkungan St.Bartolomeus Britikan, antusias umat untuk mengikuti Doa Rosario cukup tinggi. Doa Rosario diadakan bergiliran dari rumah ke rumah umat yang lain, dimulai dari hari Minggu sampai dengan Jumat. Untuk hari Sabtu diliburkan sebab memberikan kesempatan umat untuk mengikuti misa di gereja, sedangkan yang tidak mengikuti misa bisa melakukan Doa Rosario bersama keluarga di rumah masing-masing. Acara Doa Rosario dimulai tepat pukul 18.30 WIB dengan susunan acara pembacaan kitab suci (Injil) harian yang dishare dari Keuskupan Agung Semarang, lagu pembuka, Doa pembuka / Doa Umat, dilanjutkan Doa Rosario. Setelah selesai Doa Rosario ditutup dengan acara ramah tamah. Dalam minggu pertama Doa Rosario lingkungan Brintikan sebagai berikut : hari Minggu, 1 Oktober 2023 bertempat di rumah M.Th. Sri Wahyunani diikuti 22 umat; hari Senin, 2 Oktober 2023 di kediaman Albertus Darmawan Nugroho diikuti 28 umat,; hari Selasa, 3 Oktober 2023 bertempat di rumah Anastasia Esti Endahingsih diikuti 26 umat; hari Rabu, 4 Oktober 2023 di rumah Yohanes Danang Agus Kurniawan diikuti 31 umat; hari Kamis, 5 Oktober 2023 di kediaman Fransisca Marsiyam diikuti 22 umat dan hari Jumat, 6 Oktober 2023 di rumah Mangajo Glory Laurensius diikuti 25 umat. | 25 | uploads/files/myzdl6n2hcvi9g_.jpg | uploads/files/5vfit4w9yqrs2gj.jpg | uploads/files/mxhk3_5de6yavoc.jpg | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/041-st-bartolomeus-brintikan-minggu-pertama-doa-rosario-lingkungan-bartolomeus/ | View Edit Delete | |
| 20 | 268 | 3 | 15 | 12 | 2023-10-07 | Misa Lingkungan | Misa Syukur 1000 hari Yusuf Darmo Sumarto | Sabtu, 7 Oktober 2023, dirumah Maria Wasilah Kadirojo 1 diadakan misa syukur untuk mengenang 1000 hari dipanggil menghadap Bapa di surga Yusuf Darmo Sumarto. Misa yang mulai pukul 19.30 dipimpin oleh Romo Antonius Dadang Hermawan, Pr. didampingi Romo Wilson dan Romo Niko, keduanya merupakan romo tamu. Umat yang hadir tidak hanya dari lingkungan Brayat Nazareth, Brayat Minulyo, Sacra Familia, dan Gabriel saja, ada juga beberapa Suster SPC, dan para Suster SSPS. Di sela-sela homilnya Romo Dadang meminta salahsatu anggota keluarga untuk menyampaikan kesan dan pengalam pribadinya selama mengenal Yusuf Harjo Sudarmo Alamarhum selama hidupnya. Yohanes Mujiyatno, sebagai anak tertua, membagikan pengalaman beliau bersama Almarhum yang merupakan ayah, sahabat, dan teman. Beliau menganggap bahwa ayahnya adalah seorang yang gigih, tekun, taat dan sabar. Romo Dadang menegaskan juga bahwa orang katolik ketika dibaptis, maka dia akan dicatat disurga, itu yang dijanjikan Allah. Misa syukur berlangsung sangat khusuk dan meriah dengan iringan koor dari Brayat Nazareth dengan iringan Mas Isa sebagai organis. Setelah misa selesai, aja jamuam makan bersama yang telah disiapkan keluarga. | 143- | uploads/files/_gq17ci9nyh4k2z.PNG | uploads/files/kq9ho_6ig2cexsw.PNG | uploads/files/7_ptc3ojvz68ewl.PNG | Sudah Diterbitkan | https://www.gerejakalasan.org/009-brayat-nazareth-kadirojo-i-misa-syukur-1000-hari-yusuf-darmo-sumarto/ | View Edit Delete |
PRINT
PDF
WORD
CSV
EXCEL
Loading...
Saving...
Loading...