041 St. Bartolomeus Brintikan – Misa Requiem Ignatius Dewanto

KOMSOS-GMMK. Pada hari Selasa, 20 Agustus 2024, suasana duka menyelimuti perayaan Misa Requiem pelepasan jenazah Ignatius Dewanto, anggota Lingkungan St. Bartolomeus Brintikan Kalasan. Pada hari itu, Ignatius Dewanto yang genap berusia 62 tahun, diantar ke peristirahatan terakhir dengan penuh penghormatan. Misa Requiem dimulai pukul 12.30 WIB dan dipimpin oleh Romo Danang Bramasti, SJ, dengan didampingi dua orang prodiakon. Acara dihadiri sekitar 140 umat, termasuk keluarga dekat dari Yogyakarta, Sleman, Bantul, serta umat Paroki St. Paulus Pringgolayan Kotagede Yogyakarta, di mana Ignatius Dewanto pernah tinggal dan beribadah.

Lagu-lagu yang dinyanyikan selama Misa Requiem mencerminkan suasana reflektif dan penghormatan yang mendalam, dengan lagu pembukaan “Kini Saudara Kita” (Madah Bakti No. 69), lagu antar bacaan “Bahagia Manusia” (Madah Bakti No. 214), lagu komuni “Jikalau Gandum” (Puji Syukur No. 715), dan lagu penutup “Nderek Dewi Maria.” Dalam homilinya, Romo Danang mengutip Injil Yohanes 14:1-14, menjelaskan bahwa Rumah Bapa adalah tempat yang membahagiakan dan damai, di mana Tuhan Yesus telah mempersiapkan tempat bagi umat-Nya, termasuk Ignatius Dewanto.

Upacara pemberangkatan jenazah dilanjutkan dengan prosesi menuju makam Gendingan, Tirtomartani, Kalasan, yang berjarak sekitar 1 km dari rumah mendiang. Prosesi ini dipimpin oleh prodiakon Hilarius Yudi Lasyanta. Selama perjalanan menuju tempat peristirahatan terakhir, umat dan keluarga terus mendoakan dan mengiringi kepergian Ignatius Dewanto dengan penuh rasa syukur atas hidupnya dan pengabdian yang telah dilakukannya.

Fransiska Fioreti Puspita

Learn More →

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *