KOMSOS-GMMK. Sebanyak 8 (delapan) bayi dan anak usia 7 (tujuh) tahun menerima Sakramen Babtis yang diterimakan oleh Romo Vincentius Yudho Widianto.Pr pada Minggu 1 Mei 2022 di Gereja Maria Marganingsih Kalasan.
Dalam homilinya Romo Yudho menyampaikan bahwa Sakramen Babtis adalah pintu gerbang untuk dapat menerima sakramen-sakramen lain dalam gereja Katolik, sekaligus memasukkan anak-anak ini dalam kesatuan gereja dengan harapan bertumbuh dalam iman kepada Kristus. Karena anak-anak ini masih belum paham tentang 2 hal di atas, maka orangtua dan emban babtis berkewajiban terhadap pertumbuhan iman anak ke depannya.
Romo yang berasal dari Bantul ini menambahkan bahwa idealnya seorang emban babtis itu akan menjadi emban saat penerimaan sakramen penguatan dan juga menjadi saksi saat hendak menerima sakramen perkawinan kelak. Ini menunjukkan betapa pentingnya peran emban babtis untuk mendampingi orangtua untuk mengembangkan iman anak. Tak kalah pentingnya dalam hal pemilihan nama babtis, orang tua bertanggungjawab dalam pemilihan namanya yang merupakan harapan orangtua agar sang anak sepanjang hidupnya meneladani hidup dan selalu didoakan oleh santa/santo pelindung.
Prosesi sakramen baptis sendiri pertama-tama diawali dengan pemberkatan air baptis, kemudian dilanjutkan upacara pembaptisan dengan menuangkan air ke kepala bayi/anak dan pemberian minyak krisma di dahi para baptisan, penyalaan lilin baptis dan penyerahan kain putih.
Berikut nama-nama bayi dan anak yang merima Sakramen Babtis pada Bulan Mei 2022 :
- Agnes Kidung Setra Srenggana
- Brigida Laras Setra Srenggini
- Daniella Aura Freesia Kei Irmanza
- Agatha Graziella Vastori Aubrey
- Aloysius Yosha Deo Kusuma
- Andrienne Keinora Foranisa Putri
- Yohanes Kukuh Grilliant Ash Shiddiq
- Maria Angelica Clarence
Ibadat penerimaan sakramen babtis berlangsung khidmat dan tetap menerapkan protokol kesahatan secara ketat.
“Orangtua dan wali babtis harus bekerjasama mendampingi anak-anak yang dibabtis hari ini agar kelak menjadi pribadi-pribadi yang beriman kepada Kristus,” kata Romo Yudho mengakhiri ibadat.
Proficiat kepada kedelapan anak penerima babtisan, Tuhan Yesus Memberkati, Bunda Maria mendoakan.
